Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik dan Pengawasan Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen Tahun 2010

Oleh :
Liana Vivin Wihartanti - X7406076 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) apakah ada pengaruh yang signifikan antara lingkungan kerja fisik terhadap efektivitas kerja pegawai pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen tahun 2010. (2) apakah ada pengaruh yang signifikan antara pengawasan terhadap efektivitas kerja pegawai pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen tahun 2010. (3) apakah ada pengaruh yang signifikan lingkungan kerja fisik dan pengawasan terhadap efektivitas kerja pegawai pada pegawai pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen tahun 2010. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai di Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah proporsional random sampling sejumlah 33 orang. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan metode angket yang di dukung metode dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linier ganda. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) ada pengaruh positif yang signifikan antara lingkungan kerja fisik terhadap efektivitas kerja pegawai pada Dinas pendidikan Kabupaten Sragen dengan nilai thitung sebesar 2,536 > ttabel sebesar 2,035. (2) ada pengaruh positif yang signifikan antara pengawasan terhadap efektivitas kerja pegawai pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen dengan nilai thitung sebesar 2,268 > ttabel sebesar 2,035. (3) Ada pengaruh positif yang signifikan antara lingkungan kerja fisik dan pengawasan terhadap efektivitas kerja pegawai pada Dinas Pendidikan Kabupaten sragen dengan nilai Fhitung sebesar 8,133 > Ftabel sebesar 3,285. Temuan lain yang dapat dilaporkan dalam penelitian ini adalah persamaan garis linier ganda Ŷ = 9,229 + 0,439X1 + 0,385X2. Dapat dijelaskan bahwa setiap vi peningkatan atau penurunan lingkungan kerja fisik (X 1) sebesar satu unit akan diikuti dengan peningkatan atau penurunan efektivitas kerja (Y) sebesar 0,439. Demikian halnya dengan setiap peningkatan atau penurunan pengawasan (X2 ) sebesar satu unit akan diikuti dengan peningkatan atau penurunan efektivitas kerja (Y) sebesar 0,385 Sumbangan Relatif (SR) lingkungan kerja fisik (X) terhadap efektivitas kerja (Y) sebesar 51,00% dan SR pengawasan (X) terhadap efektivitas kerja (Y) sebesar 49,00%. Sedangkan Sumbangan Efektif (SE) lingkungan kerja fisik (X)terhadap efektivitas kerja (Y ) sebesar 23,39% dan SE pengawasan (X) terhadap Y sebesar 22,47%.