Hubungan Pengetahuan Keagamaan dan Sikap Tentang Kesehatan Reproduksi terhadap Perilaku Seksual Pra Nikah pada Mahasiswa (Tingkat III Semester V) Akper Giri Satria Husada Wonogiri

Oleh :
Susana Nurtanti - S540908028 - Sekolah Pascasarjana

The background of this research is the increasing premarital sexual behavior in adolescents, so the importance of planting values - religious values and knowledge about reproductive health to steer the behavior of adolescents not to be involved in premarital sexual behavior. The purpose of this study was to determine whether there is a relationship between religious knowledge and attitudes about reproductive health with premarital sexual behavior. Design research is explanatory research with cross sectional research. With a Diploma student research subjects III semester level V Akper Giri Satria Husada Wonogiri. The sampling technique with simple random sampling a total of 90 students. Research instruments used were questionnaires and data analysis using univariate analysis and multiple linear regression used to identify the contribution of the relationship between independent variables with dependent variables. The results showed a significant relationship between religious knowledge with premarital sexual behavior of 0.592, while the 0.05 significance level of 7.222 obtained t count> t table or a p-value 1.960 0.000 <0.05. Variable attitudes about reproductive health has a significant on premarital sexual behavior of 0.588, while the 0.05 significance level of 7.159 obtained t count> t table or a p-value 1.960 0.000<0.05. The conclusion that there was a significant relationship between religious knowledge and attitudes about reproductive health on premarital sexual behavior. Keywords: Religious Knowledge, Attitude, Reproductive Health, Premarital Sexual Behavior. Latar belakang penelitian ini adalah peningkatan jumlah perilaku seksual pra nikah pada remaja, sehingga pentingnya penanaman nilai – nilai keagamaan dan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi untuk mengarahkan perilaku remaja agar tidak terjerumus dalam perilaku seksual pra nikah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara pengetahuan keagamaan dan sikap tentang kesehatan reproduksi dengan perilaku seksual pra nikah. Desain penelitian ini adalah jenis penelitian explanatory research dengan rancangan cross sectional. Dengan subyek penelitian mahasiswa Diploma III tingkat III semester V Akper Giri Satria Husada Wonogiri. Teknik pengambilan sampel dengan simple random sampling sejumlah 90 mahasiswa. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan analisa data menggunakan analisa univariat dan regresi linier berganda yang digunakan untuk mengidentifikasi kontribusi hubungan antara variabel independent dengan variabel dependent. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan keagamaan dengan perilaku seksual pra nikah sebesar 0,592 sedangkan pada taraf signifikan 0,05 diperoleh t hitung sebesar 7,222 > t tabel 1,960 atau p-value 0.000<0,05. Variabel sikap tentang kesehatan reproduksi mempunyai hubungan yang signifikan terhadap perilaku seksual pra nikah sebesar 0,588 sedangkan pada taraf signifikan 0,05 diperoleh t hitung sebesar 7,159 > t tabel 1,960 atau p-value 0,000 < 0,05. Kesimpulannya bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan keagamaan dan sikap tentang kesehatan reproduksi terhadap perilaku seksual pra nikah. Kata kunci : Pengetahuan Keagamaan, Sikap, Kesehatan Reproduksi, Perilaku Seksual Pranikah.