Penerapan kredit angsuran fidusia (kreasi) pada perum pegadaian cabang Purwotomo Surakarta

Oleh :
Ratih Kiki Saputri - F3608105 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Pegadaian merupakan lembaga keuangan non bank, salah satu BUMN yang usaha intinya bergerak di bidang jasa penyaluran kredit kepada masyarakat atas dasar hukum gadai. Seiring dengan perkembangan, kebutuhan masyarakat semakin banyak sehingga gadai dirasa tidak sesuai karena masyarakat membutuhkan gadai dimana barang jaminannya tetap dapat digunakan, hanya hak kebendaannya saja yang dikuasai oleh kreditur. Perum Pegadaian berusaha membantu masyarakat dengan memberikan fasilitas pelayanan kredit angsuran fidusia (KREASI). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan Kredit Angsuran Fidusia pada Perum Pegadaian Cabang Purwotomo. Metode pengumpulan data yang dipergunakan yaitu observasi (pengamatan), wawancara dan studi pustaka atau dokumen. Metode pembahasan yang digunakan yaitu analisa deskriptif. Analisa deskriptif menggambarkan keadaan obyek yang diteliti. Kredit Angsuran Fidusia merupakan penyediaan sejumlah dana berdasarkan persetujuan atau kesepakatan utang-piutang antara Perum Pegadaian dengan debitur yang mewajibkan pihak debitur atau peminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu yang telah ditentukan dengan pemberian obyek jaminan. Penerapan Kredit Angsuran Fidusia dilaksanakan dengan menggunakan ketentuan, prosedur-prosedur juga kredit bermasalah beserta upaya mengatasinya. Diawali dengan calon nasabah mengajukan permohonan kredit kepada Perum Pegadaian disertai dengan kelengkapan data debitur dan menyerahkan BPKB asli sebagai jaminan, kemudian pihak Perum Pegadaian melakukan analisa kredit dan kunjungan ke debitur dan usahanya. Jika memenuhi kelayakan usaha, kredit bisa diberikan. Pelunasan secara angsuran atau sekaligus. Permasalahan diatasi dengan upaya persuasif dan somasi. Dalam pemberian kredit angsuran fidusia pada Perum Pegadaian dipengaruhi beberapa faktor. Penerapan KREASI sudah baik, proses pemberian kredit angsuran fidusia di Perum Pegadaian Cabang Purwotomo dilakukan dengan pembuatan perjanjian utang piutang. Penerapan menggunakan ketentuan dan prosedur, menggunakan upaya dalam mengatasi permasalahan. Sebagai saran, di Perum Pegadaian Cabang Purwotomo hendaknya dalam pemasaran produk lebih ditingkatkan dengan memperluas wilayah pemasaran, mengingat pengguna KREASI masih sedikit. Dalam pemberian kredit sebaiknya waktu pelayanannya lebih ditingkatkan, perlu segera memproses, mensurvei usaha nasabah. Juga, sumber daya manusia di Perum Pegadaian Cabang Purwotomo sebaiknya lebih diperbanyak. Kata kunci: penerapan kredit, KREASI Perum Pegadaian