Abstrak
Penentuan Titik Antropometri Untuk Rancangan Dimensi Kacamata
Oleh :
Novia Riyanti - I0307079 - Fak. Teknik
Kacamata merupakan salah satu produk yang sangat dibutuhkan oleh para
penderita kelainan mata untuk membantu penglihatannya. Penderita kelainan mata
sangat bergantung pada kacamata sehingga dapat disimpulkan kacamata menjadi
salah satu produk yang selalu digunakan oleh penderita kelainan mata untuk
membantu menjalankan aktivitas sehari – hari. Penggunaan kacamata yang langsung
bersentuhan dengan kepala penggunanya memerlukan suatu rancangan dimensi
kacamata yang sesuai dengan dimensi antropometri bagian kepala agar pengguna
kacamata tersebut dapat dengan nyaman menggunakannya. Penelitian ini bertujuan
untuk menentukan titik antropometri pada bagian kepala yang perlu dipertimbangkan
dalam merancang dimensi kacamata dan mengusulkan dimensi optimal kacamata.
Penelitian ini dilakukan dengan menentukan dimensi kritis kacamata terlebih
dahulu. Dimensi kritis kacamata terdiri dari bar bridge, rim/eyewear dan temple.
Setelah dimensi kritis diperoleh, tahapan selanjutnya adalah menentukan titik
antropometri bagian kepala yang perlu diperhitungkan berdasarkan dimensi kritis
kacamata. Titik antropometri yang diperhitungkan untuk merancang dimensi
kacamata yaitu lebar cuping hidung, lebar bitagrion, panjang akar nasal ke kepala
bagian belakang, panjang tragion ke kepala bagian belakang dan lebar telinga.
Langkah selanjutnya yaitu melakukan perhitungan data antropometri yang diperoleh
agar menghasilkan suatu rancangan dimensi kacamata berdasarkan data
antropometri. Tahapan terakhir adalah menentukan dimensi optimal kacamata
dengan membandingkan rata – rata dimensi kacamata yang ada saat ini dengan
dimensi kacamata berdasarkan data antropometri.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukan bahwa dimensi kacamata
antara perempuan dan laki – laki seharusnya dibedakan. Penentuan dimensi optimal
kacamata menunujukan bahwa dimensi kacamata yang ada saat ini perlu dirancang
ulang berdasarkan data antropometri penggunanya. Rancangan dimensi optimal
kacamata berdasarkan data antropometri perempuan adalah 49,61 mm untuk bagian
rim/eyewear, 17,35 mm untuk bagian bar bridge dan 98,19 mm untuk bagian temple.
Sedangkan rancangan dimensi optimal kacamata untuk laki – laki pada bagian
rim/eyewear adalah 50,60 mm, 18,20 mm untuk bagian bar bridge dan untuk bagian
temple adalah 103,22 mm.
Kata Kunci: Kacamata, Antropometri, Dimensi Kritis Kacamata, Dimensi Optimal Kacamata