Analisis Implementasi Pembelajaran Berbasis E-Learning di Sekolah Menengah Kejuruan di Surakarta (Studi Kasus Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Surakarta)

Oleh :
Ahmad Mukhrish - K1507008 - Fak. KIP

Analisis Implementasi Pembelajaran Berbasis e-Learning Di Sekolah Menengah Kejuruan Di Surakarta (Studi Kasus Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Surakarta) terdapat pokok permasalahan yaitu (1). Bagaimanakah pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Di SMK-RSBI di Surakarta (studi kasus SMK N 2 Surakarta Program Keahlian Teknik Bangunan) ditinjau dari pemahaman pendidik dan peserta didik tentang komputer. (2). Bagaimana sekolah menyusun program pembelajaran berbasis e-Learning sebagai konsekuensi adanya perubahan paradigma pendidikan di sekolah (SMK) dengan memanfaatkan ilmu dan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). (3). Bagaimanakah kesiapan peserta didik, pendidik, dan sekolah dalam mengoptimalkan penyusunan program pembelajaran berbasis e-Learning. (4). Apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat dalam penerapan pembelajaran berbasis e-Learning di SMK RSBI di Surakarta (studi kasus SMK N 2 Surakarta Program Keahlian Teknik Bangunan). Tujuan penelitian ini adalah (1). Mengetahui pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Di SMK-RSBI di Surakarta (studi kasus SMK N 2 Surakarta Program Keahlian Teknik Bangunan) ditinjau dari pemahaman pendidik dan peserta didik tentang komputer. (2) Mengetahui penyusunan program pembelajaran berbasis e-Learning sebagai konsekuensi adanya perubahan paradigma pendidikan di sekolah (SMK) dengan memanfaatkan ilmu dan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). (3) Mengetahui kesiapan siswa, guru, dan sekolah dalam mengoptimalkan penyusunan program pembelajaran berbasis e-Learning. (4) Mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat dalam penerapan pembelajaran berbasis e-Learning di SMK RSBI di Surakarta (studi kasus SMK N 2 Surakarta Program Keahlian Teknik Bangunan). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah narasumber/ informan, tempat atau lokasi penelitian, arsip dan dokumen. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data adalah wawancara mendalam, observasi langsung dan mencatat dokumen. Validitas data menggunakan trianggulasi data (sumber) dan metode. Analisis data yang digunakan berupa analisis interaktif. (1). Hasil penelitian Analisis Implementasi Pembelajaran Berbasis e-Learning Di Sekolah Menengah Kejuruan Di Surakarta (Studi Kasus Program Studi Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Surakarta) adalah Pemahaman siswa dan guru tentang komputer dapat dikategorikan sudah baik berkaitan dengan cara menggunakan komputer dalam mengakses bahan pembelajaran melalui jaringan LAN, intranet, internet, dan melalui CD. (2). Penyusunan program pembelajaran berbasis e-Learning dalam hal pelaksanaan evaluasi oleh sekolah terhadap program keahlian, siswa, guru, isi, materi, proses, dan pelaksanaan e-Learning. (3). Kesiapan siswa berkaitan dengan tingkat pemahaman siswa tentang komputer dan pengetahuan siswa tentang e-Learning dikategorikan cukup. Kesiapan guru dalam pelaksanaan e-Learning pada proses pembelajaran dikategorikan cukup. Kesiapan manajemen sekolah dalam hal penyediaan fasilitas dan infrastruktur untuk pelaksanaan e-Learning dikategorikan baik sekali. (4). Faktor pendukung pembelajaran berbasis e-Learning di Program Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Surakarta berkaitan dengan adanya fasilitas dan infrastruktur penunjang pelaksanaan e-Learning dikategorikan baik sekali. Faktor penghambat pembelajaran berbasis e-Learning di Progam Keahlian Teknik Bangunan SMK Negeri 2 Surakarta dapat ditinjau dari sosialisasi pembelajaran berbasis e-Learning secara online kepada masayarakat SMK Negeri 2 Surakarta masih terhambat sehingga dikategorikan sedang.