Abstrak


Perancangan Mikrofon Menggunakan Teknologi Sensor Kristal (Studi Kasus : Operator Boomer Di Stasiun Televisi Tatv)


Oleh :
Erlyna Dian Adityawati - I1306036 -

Mikrofon merupakan salah satu fasilitas yang berfungsi sebagai alat bantu yang digunakan pekerja perfilman. Mikrofon dan pengembangan mikrofon yang ada saat ini mengarah untuk meningkatkan sisi kesensitifan mikrofon, sehingga mengabaikan fungsi lain yang lebih fungsional yaitu sisi fokus suara. Di dunia perfilman dibutuhkan mikrofon yang dapat menangkap suara secara fokus terhadap sumber suara yang diinginkan.Sedangkan operator masih mengalami kesulitan untuk mendapatkan fokus suara dengan menggunakan mikrofon yang ada saat ini.Untuk menanggapi kebutuhan tersebut dirancang mikrofon yang dapat menangkap sinyal suara secara fokus. Penelitian ini menggunakan metode Basic Engineering Design Process, sebuah pendekatan sistematis dasar dalam desain rekayasa, untuk merancang mikrofon dalam memecahkan permasalahan. Metode Basic Engineering Design Process memiliki enam tahap yaitu problem definition, value system design, system sinthesys, system analysis, selecting the best system, dan planning for action. Hasil rancangan mikrofon dengan menggunakan teknologi chrystal sensor terpilih sebagai alternatif rancangan terbaik. Chrystal sensor yang terpasang pada mikrofon mampu menangkap suara secara fokus. Output yang dikeluarkan berupa getaran listrik yang nantinya akan dikeluarkan menjadi kapasitas suara yang lebih besar. Semakin dekat sumber suara dengan mikrofon maka semakin bagus suara yang dihasilkan. Perangkat ini terdiri dari chrystal sensor dan rangkaian elektronika yang sangat sederhana. Pengujian dilakukan dengan menempatkan mikrofon di beberapa tempat yang menghasilkan getaran suara sehingga dapat diketahui cara pemansangan terbaik dari mikrofon ini. Kata kunci:boomer, gun mic, mikrofon, perancangan, film.