Abstrak


Pengaruh Arah Dan Jarak Nozzle Air Cooling terhadap Temperatur Cutting Tool pada Pembubutan Baja Hq 760


Oleh :
Arif Yogyanto - K2507004 -

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Pengaruh arah nozzle dengan pahat terhadap temperatur pahat, (2) Pengaruh jarak nozzle dengan pahat terhadap temperatur pahat, (3) Interaksi antara jarak dan arah nozzle terhadap temperatur pahat. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium CNC Program Studi Pendidikan Teknik Mesin JPTK FKIP UNS dengan menggunakan mesin CNC Turning dengan control SIEMENS SINUMERIK 802S. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi yang digunakan adalah pahat karbida P30. Sampel diambil dengan teknik “purposive sampling”, dengan dua puluh tujuh spesimen uji dan pengukuran temperatur menggunakan thermocouple dan didapat dua puluh tujuh data. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah ANAVA dua jalan setelah itu dilakukan uji Scheffe. Hasil penelitian ini adalah: (1) Ada pengaruh signifikan variasi arah nozzle terhadap temperatur pahat. Hal ini ditunjukkan pada hasil uji analisis data yang menunjukkan Fobservasi = 57,9706 dan Ft = 6,01, sehingga Fobservasi > Ftabel pada taraf signifikansi 1 %, (2) Ada pengaruh yang signifikan variasi jarak nozzle terhadap temperatur pahat. Hal ini ditunjukkan pada hasil uji analisis data yang menunjukkan bahwa Fobservasi = 318,2218 dan Ft = 6,01, sehingga Fobservasi > Ftabel pada taraf signifikansi 1%, (3) Tidak ada pengaruh bersama (interaksi) yang signifikan variasi arah dan jarak nozzle terhadap temperatur pahat. Hal ini ditunjukkan pada hasil uji analisis data yang menunjukkan bahwa adalah Fobservasi = 2,3183 dan Ftabel = 4,58, sehingga Fobservasi < Ftabel pada taraf signifikansi 1 %. Penelitian ini menunjukkan bahwa variasi arah dan jarak nozzle berpengaruh terhadap temperatur pahat yang digunakan pada proses pembubutan baja HQ 760.