Abstrak


Perbedaan Lama Amenorea pada Ibu Postpartum yang Memberi ASI Ekslusif dengan yang Memberi Susu Formula Di Puskesmas Kartasura


Oleh :
Fajar Dwi Budiyarti - R0107066 -

Latar Belakang : Pemberian ASI eksklusif dapat mengahambat ovulasi sehingga dapat digunakan sebagai metoda kontrasepsi. Kadar prolaktin akan tetap tinggi sebagai respon terhadap rangsang isapan bayi yang berlangsung terus menerus. Kadar prolaktin yang tinggi tersebut akan berefek pada otak dan ovarium. Prolaktin yang sampai di hipotalamus akan menimbulkan hambatan sekresi GnRH, menghambat efek GnRH pada hipofisis dan melawan efek gonadotropin pada ovarium. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan Lama Amenorea Pada Ibu Postpartum yang Memberi ASI Eksklusif dan yang Memberi Susu Formula Di Puskesmas Kartasura. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan studi penelitian observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan teknik simple random sampling yang dilakukan pada bulan Juli 2011. Besar sampel yang digunakan adalah 67 orang sesuai kriteria inklusi yang telah ditetapkan. Pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan uji Independent T-test menggunakan SPSS for Windows 16.0. Hasil Penelitian: Hasil analisis Independent T-test didapatkan rata –rata lama amenorea ibu yang memberi ASI eksklusif 147,45 hari dengan standart deviasi sebesar 57,22 sedangkan lama amenorea ibu yang hanya memberi susu formula 46,52 hari dengan standart deviasi 17,42, t hitung sebesar 10,803 dengan p-value 0,000 <0,05. Simpulan Penelitian: Terdapat perbedaan yang signifikan. Lama Amenorea pada Ibu Postpartum yang Memberi ASI Eksklusif lebih lama dibanding ibu yang Memberi Susu Formula. Kata kunci: ASI eksklusif; lama amenorea