Abstrak


Uji sitotoksik isolat golongan fenolik dari daun lobak (raphanus sativus l. var. hortensis back) terhadap sel kanker kolon widr


Oleh :
Dini Ariyanti - M0407007 - Fak. MIPA

Kanker merupakan salah satu penyakit penyebab kematian utama di dunia. Sekitar 15 % dari kasus kanker baru adalah kanker kolon. Saat ini masih banyak pengobatan kanker yang efeknya belum memuaskan, sehingga perlu dicari alternatif pengobatannya. Salah satu tanaman yang berpotensi sebagai antikanker adalah daun lobak (Raphanus sativus L. var. hortensis Back). Berdasarkan penelitian sebelumnya, fraksi aktif tidak larut asetonitril ekstrak metanol daun lobak ternyata berpotensi sebagai kandidat antikanker dengan uji toksisitas menggunakan metode BST (Brine Shrimp Lethality Test) dengan nilai LC50-24 jam sebesar 90,54 µg/mL dan ditemukan golongan senyawa fenolik pada fraksi aktifnya. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efek sitotoksik dan nilai IC50 (Inhibitor Concentration) isolat golongan fenolik dari daun lobak terhadap sel kanker kolon WiDr. Uji sitotoksik dilakukan dengan metode MTT menggunakan 10 seri konsentrasi. Nilai IC50 diperoleh dengan mengubah persentase kematian sel menjadi angka probit dan dibuat grafik persamaan regresi linier. Nilai IC50 di bawah 100 µg/mL menunjukkan adanya potensi ekstrak uji sebagai agen kemoprevensi. Berdasarkan hasil uji sitotoksik, isolat golongan fenolik kurang toksik terhadap sel WiDr karena nilai IC50 691,83 µg/mL. Kata kunci: Raphanus sativus L. var. hortensis Back, uji sitotoksik, MTT, sel kanker kolon WiDr