Abstrak


Islam Radikal Dan Moderat Di Indonesia Dalam Esai Foto Jurnalistik Majalah National Geographic Indonesia (Studi Analisis Semiotik terhadap Makna Esai Foto Jurnalistik Tentang Islam di Indonesia dalam Majalah National Geographic Indonesia edisi Oktober 20


Oleh :
Agoes Rudianto - D1207565 - Fak. ISIP

Majalah mempunyai fungsi sebagai pemberi informasi kepada khalayak, informasi bisa berupa tulisan dan juga foto yang termuat. Foto jurnalistik yang menjadi salah satu bagian dari media massa mampu memberikan penjelasan secara virtual dalam suatu berita. Selain untuk kebutuhan berita, foto mempunyai pesan berita tersendiri yang ingin disampaikan melalui sebuah visual. Penelitian ini berfokus pada bagaimana membaca sebuah foto yang termuat dalam sebuah media massa, membaca makna dalam foto majalah. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis semiotik Roland Barthes, yang berguna untuk menganalisis makna dalam foto jurnalistik di majalah. Analisis dilakukan secara kualitatif dengan unit analisis denotasi dan konotasi yang terdapat dalam objek penelitian yang berupa foto dan caption dalam majalah yang berjumlah sepuluh foto. Akhirnya temuan dari studi ini tidak lain adalah jawaban dari rumusan masalah sebelumnya, pembentukan makna yang secara keseluruhan diperoleh setelah melewati tahapan analisis, disertai dengan tahapan identifikasi hubungan pertandaan yang memakai model Barthez. Pemeluk Islam di Indonesia terdiri dari berbagai kelompok gerakan keagamaan yang berbeda dalam pelaksanaan syariah. Perbedaan tersebut muncul karena dipengaruhi oleh pemahaman mengenai Al Quran dan Hadist yang berbeda pula. Ada kelompok yang berusaha menegakkan syariat Islam dengan kekerasan, sedangkan kelompok lainnya berusaha menyelaraskan syariat Islam dengan perkembangan jaman. Selanjutnya karya ilmiah ini diharapkan dapat berguna bagi penelitian lanjutan dengan menggunakan metode yang berbeda, dan agar dapat lebih dikembangkan lagi dari berbagai segi, baik dalam hal analisis, content dari karya ilmiah yang akan ditulis oleh peneliti-peneliti selanjutnya.