Abstrak
Sêrat Wêwulang (Suatu Tinjauan Filologis)
Oleh :
Erna Istikomah - C0106020 - Fak. Sastra dan Seni Rupa
Kebudayaan terekam melalui berbagai media, salah satunya ialah naskah.
Naskah terdiri dari berbagai jenis, salah satunya ialah naskah piwulang. Sêrat
Wêwulang adalah naskah piwulang. Sêrat Wêwulang juga termasuk dalam
kelompok naskah yang berisi agama, etika dan filsafat.
Dalam penelitian ini naskah yang didapat adalah naskah tunggal yaitu
Sêrat Wêwulang. Naskah tersebut merupakan data primer penelitian ini.
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini, yaitu: 1) Bagaimanakah
suntingan teks naskah Sêrat Wêwulang yang bersih dari kesalahan sesuai dengan
cara kerja filologi? 2) Bagaimanakah isi isi ajaran yang terkandung dalam
Sêrat Wêwulang?
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mendapatkan suntingan teks naskah
Sêrat Wêwulang yang bersih dari kesalahan sesuai dengan cara kerja filologi. 2)
Mengungkapkan isi ajaran yang terkandung dalam Sêrat Wêwulang yang
merupakan piwulang: etika, etiket dan pandangan hidup orang Jawa agar menjadi
manusia utama.
Data dikumpulkan dengan teknik studi pustaka. Kemudian data diolah
sesuai dengan cara kerja filologi, yakni: dimulai dari pengumpulan data,
penentuan sasaran penelitian, inventarisasi naskah, observasi pendahuluan,
deskripsi naskah, transliterasi naskah, kritik teks, suntingan teks, aparat kritik, dan
terjemahan. Analisis data pada kajian isi dilakukan setelah terjemahan.
Penyuntingan teks Sêrat Wêwulang menggunakan metode standar (biasa). Tahap
akhir dari analisis data dengan mengungkapkan isi yang terkandung dalam teks
yang didukung dengan data penunjang: data sekunder dan tersier. Data
diklasifikasikan dengan pendekatan deskriptif analitik kemudian dianalisis dengan
model analisis mengalir atau menjalin (flow model of analysis). Teknik ini
mengkaitkan tiga komponen, yaitu data display, data reduction, dan conclusion
drawing/ varivication yang aktivitasnya berbentuk interaksi dengan proses
pengumpulan data sebagai suatu proses siklus. Ketiga komponen analisis berlaku
saling menjalin dan dilakukan secara terus menerus baik sebelum, pada waktu,
maupun sesudah pengumpulan data.
Hasil penelitian ini adalah: 1) Suntingan teks Sêrat Wêwulang yang bersih
dari kesalahan. Naskah yang telah diedisikan dalam kajian ini yang dipandang
baik. 2) Sêrat Wêwulang berisi ajaran etika, etiket dan pandangan hidup agar
menjadi manusia utama. Etika, etiket, dan pandangan hidup meliputi sifat dan
sikap. Ajaran tersebut dibedakan menjadi dua hal, yaitu: menempuh ajaran kebajikan dan
menjauhi hal-hal tercela. Menempuh ajaran kebajikan ditempuh dengan melaksanakan
ajaran hati suci. Menjauhi hal-hal tercela ialah menghindari perilaku: nafsu sufiah, nafsu
amarah, dan nafsu aluamah.