Abstrak


Problem-Problem Sosial Dalam Cerbung Sing Kendhang Lan Sing Ngandhang Karya Suryadi Ws ( Suatu Tinjauan Sosiologi Sastra)


Oleh :
Lilis Karmiati - C0107030 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini, yaitu (1) Bagaimana unsur struktural berupa tema, alur, penokohan, latar/ setting dan amanat dalam cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang ? (2) Bagaimana problem-problem sosial berupa agama, ekonomi dan percintaan serta sikap budaya pengarang menanggapi problem sosial dalam cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang ? (3) Bagaimana fungsi sosial cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang bagi masyarakat?. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan unsur struktural berupa tema, alur, penokohan, latar/ setting dan amanat dalam cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang. (2) Mendeskripsikan problem-problem sosial berupa agama, ekonomi dan percintaan serta sikap budaya pengarang menanggapi problem sosial dalam cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang. (3) Mendeskripsikan fungsi sosial cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang bagi masyarakat. Manfaat penelitian ini adalah (1) Manfaat teoretis yaitu dapat menambah wawasan teori sastra terutama yang terkait dengan teori sosiologi sastra. (2) Manfaat praktis yaitu dapat dijadikan masukan bagi masyarakat utamanya pembaca terkait dengan aspek agama, ekonomi dan cinta. Pembahasan aspek agama agar dapat memperkuat keimanan, aspek ekonomi dapat memberi solusi dalam memecahkan masalah pengangguran serta aspek percintaan dalam kaitannya mempertahankan cinta yang tulus. Hasil penelitian ini dapat pula dijadikan bahan refleksi bagi masyarakat tentang dinamika kehidupan sosial. Selain itu, hasil penelitian agar dapat dijadikan bahan untuk penelitian selanjutnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sastra. Sumber data primer berupa naskah/ teks cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang, sedangkan sumber data sekunder adalah pengarang yaitu Suryadi Ws. Data primer berupa data-data struktur yaitu tema, alur, penokohan, latar/ setting dan amanat serta data sosiologi berupa problem-problem sosial yaitu agama, ekonomi dan percintaan yang terdapat dalam cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang. Data sekunder berupa informasi yang didapat dari buku-buku referensi yang relevan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik analisis struktur, teknik wawancara dan teknik kepustakaan. Teknik analisis data meliputi reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan/ verifikasi. Berdasarkan analisis ini dapat disimpulkan: (1) Ditinjau dari segi struktural, cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang karya Suryadi Ws menunjukkan adanya hubungan saling kait mengkait antar unsur dan membentuk satu kesatuan yang utuh meliputi tema, alur, penokohan, latar/ setting dan amanat yang memberi makna utuh dan lengkap. Tema mempunyai kaitan dengan unsur amanat, unsur alur mempunyai kaitan dengan unsur penokohan dan unsur penokohan terkait dengan unsur latar/ setting. (2). Dari segi sosiologi sastra, cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang karya Suryadi Ws menampilkan problem-problem sosial yang dominan di antaranya adalah masalah pada bidang agama, ekonomi dan cinta. Pada masalah bidang agama ialah perbedaan pendapat atau pandangan terkait hukum agama Islam tentang peternakan babi yang didirikan di lingkungan mayoritas muslim. Dalam bidang ekonomi, masalah yang muncul berupa pengangguran. Masalah cinta yang muncul adalah kisah perjuangan cinta sejati yang tulus dan cinta ini merupakan cinta yang tidak memandang status sosial. Sebagai pengarang Suryadi Ws juga memberi pandanganpandangan mengenai problem sosial dan memberi solusi. Problem sosial adalah hal wajar yang muncul dalam kehidupan bermasyarakat karena pluralitas yang ada sehingga rentan akan konflik. (3). Dari analisis fungsi sosial menunjukkan bahwa cerbung Sing Kendhang lan Sing Ngandhang karya Suryadi Ws merupakan salah satu karya yang unik dan khas serta bernilai bobot baik. Nilai-nilai moral yang ada di dalamnya dapat dijadikan panutan bagi masyarakat, utamanya pembaca sehingga karya ini mempunyai fungsi sosial yang bernilai positif. Fungsi sosial juga menunjukkan bahwa dalam masyarakat sangat rawan konflik.