Abstrak
Proses Berpikir Siswa dalam Memecahkan Masalah Soal Cerita dengan Langkah-Langkah Polya pada Pokok Bahasan Bentuk Aljabar ditinjau dari Perspektif Gender
Oleh :
Siti Nunsiyah - K1306036 - Fak. KIP
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses berpikir siswa SMP Negeri 7 Surakarta dalam memecahkan masalah soal cerita pada pokok bahasan bentuk aljabar dengan langkah-langkah Polya ditinjau dari perspektif gender.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 7 Surakarta Tahun Ajaran 2010/2011 pada kelas VII A. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, hasil tes, dan hasil wawancara. Hasil observasi digunakan untuk mengetahui kegiatan pembelajaran di kelas, sedangkan hasil tes dan wawancara digunakan untuk mengetahui proses berpikir siswa alam memevahkan masalah soal cerita. Subyek penelitian diambil dengan teknik purposive sampling (sampel bertujuan) sebanyak 6 orang siswa. Pemeriksaan validitas data dilakukan dengan triangulasi metode dan triangulasi sumber. Analisa data dilakukan melalui beberapa tahap yakni, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Proses berpikir siswa dengan jenis kelamin perempuan sebagai berikut: (a) Memahami masalah. Siswa sudah mampu memahami persoalan. Untuk memahami persoalan siswa menyatakan apa yang diketahui dan ditanyakan dari soal dengan kata-kata mereka sendiri. (b) Membuat rencana atau cara untuk menyelesaikan. Dari hasil penelitian tidak dapat dilihat bagaimana siswa membuat rencana atau cara untuk menyelesaikan. (c) Menjalankan rencana yang telah dibuat. Dari hasil penelitian tidak dapat dilihat bagaimana siswa menjalankan rencana karena siswa tidak membuat rencana untuk menyelesaikan. (d) Melihat kembali apa yang dilakukan. Dari hasil penelitian tidak dapat dilihat bagaimana siswa melihat kembali apa yang dilakukan. (2) Proses berpikir siswa dengan jenis kelamin laki-laki sebagai berikut: (a) Memahami masalah. Siswa sudah memahami persoalan. Untuk memahami persoalan siswa menyatakan apa yang diketahui dan ditanyakan dari soal dengan kata-kata mereka sendiri. (b) Membuat rencana atau cara untuk menyelesaikan. Siswa sudah mampu membuat rencana atau cara untuk menyelesaikan. Hal ini dilakukan dengan membuat hubungan antara data yang sudah diketahui pada soal dengan masalah yang ditanyakan dalam soal. (c) Menjalankan rencana yang telah dibuat. Siswa sudah mampu menjalankan rencana yang telah dibuat. Hal ini dilakukan dengan menyubstitusikan data yang diketahui pada soal ke dalam rencana yang telah dibuat, kemudian menjalankan rencana tersebut. Setelah diperoleh hasil dari rencana tersebut kemudian menyubstitusikannya pada permasalahan yang ditanyakan. (d) Melihat kembali apa yang dilakukan.. Dari hasil penelitian tidak dapat dilihat bagaimana siswa melihat kembali apa yang dilakukan.