Abstrak


Analisis alokasi tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten Sukoharjo


Oleh :
Sujatmoko - H1307513 - Fak. Pertanian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan alokasi tenaga kerja sektor pertanian, mengetahui apa sektor pertanian mempunyai keunggulan kompetitif dalam menyerap tenaga kerja dan efek alokasi tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten Sukoharjo. Metode dasar penelitian adalah metode deskriptif analitis. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Sukoharjo. Pengambilan daerah penelitian dilakukan dengan cara purposive (sengaja). Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Analisis yang digunakan adalah Shift-share. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan alokasi tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten Sukoharjo dipengaruhi oleh komponen pertumbuhan nasional (Nij) tahun 2004-2006 mempunyai pengaruh positif sebesar 1.209 jiwa. Sedangkan komponen proposional (Mij) mempunyai pengaruh negatif sebesar 5.976 jiwa dan komponen keunggulan kompetitif mempunyai pengaruh negatif sebesar 5.709 jiwa. Dan perubahan alokasi tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten sukoharjo tahun 2004-2006 mempunyai pengaruh negatif sebesar 10.477 jiwa. Komponen pertumbuhan nasional (Nij) sektor pertanian Kabupaten Sukoharjo tahun 2007-2008 mempunyai pengaruh negatif sebesar 4.890 jiwa, komponen proporsional mempunyai pengaruh negatif sebesar 2.067 jiwa, komponen keunggulan kompetitif mempunyai pengaruh negatif sebesar 2.330 jiwa dan komponen perubahan alokasi tenaga kerja mempunyai pengaruh negatif sebesar 9.286 jiwa. Sektor pertanian di Kabupaten Sukoharjo selama tahun 2004-2008 tidak mempunyai keunggulan, dalam arti tidak kompeten atau tidak memiliki daya saing yang baik terhadap alokasi tenaga kerja. Efek alokasi tenaga kerja sektor pertanian Kabupaten Sukoharjo tahun 2004-2006 dan tahun 2007-2008 mempunyai nilai negatif. Kata Kunci : Tenaga Kerja, Sektor Pertanian, Analisis Shift-Share