Abstrak


Pengaruh pendidikan kesehatan tentang penyakit degeneratif terhadap keaktifan lansia dalam kegiatan di Posyandu Lansia Krida Dharma Wreda Kelurahan Jebres


Oleh :
Putri Wahyu Wigati - R1110017 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang Salah satu upaya untuk meningkatkan keaktifan lansia yaitu dilakukan pendidikan kesehatan, terutama menyangkut berbagai penyakit degeneratif dan upaya pencegahan yang harus dilakukan. Tujuan penelitian Mengetahui Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang Penyakit Degeneratif terhadap Keaktifan Lansia dalam Kegiatan di Posyandu Lansia Krida Dharma Wreda Kelurahan Jebres. Metode Penelitian Menggunakan Quasi Eksperiment dengan rancangan Two Group Postest Only. Teknik sampling yang digunakan adalah dengan menggunakan “Purposive Sampling” dengan jumlah sampel 85. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi dengan alat bantu berupa cheklist. Uji analisis pada penelitian ini adalah Chi-Square dengan menggunakan SPSS versi 17. Hasil penelitian : Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan 2hitung 6,904 dengan signifikasi (p) sebesar (0,009). Pengujian dilakukan dengan derajat kebebasan (df) sebesar 1 pada taraf signifikasi 0,05 sehingga diperoleh nilai kritis distribusi chi square (2tabel) sebesar 3,841. Sehingga diperoleh 2hitung > 2tabel (6,904 > 3,841) atau p<0,05 maka di putuskan H0 di tolak atau Ha di terima. Kesimpulan Ada pengaruh keaktifan lansia dalam kegiatan posyandu lansia antara kelompok yang diberikan pendidikan kesehatan tentang penyakit degeneratif dan yang tidak diberikan pendidikan kesehatan tentang penyakit degeneratif di Posyandu Lansia Krida Dharma Wreda Kelurahan Jebres Kata Kunci : Pendidikan Kesehatan, Penyakit degeneratif, Keaktifan lansia