Abstrak
Transformasi Budaya Melayu Dalam Novel Bulang Cahaya Karya Rida K.Liamsi
Oleh :
Ana Musfita Yeri - S84080900 - Sekolah Pascasarjana
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan dan menjelaskan struktur yang membangun novel Bulang Cahaya karya Rida K. Liamsi; (2) Mendeskripsikan dan menjelaskan tranformasi budaya dalam novel Bulang Cahaya karya Rida K. Liamsi; (3) Mendeskripsikan dan menjelaskan faktor yang mendorong adanya transformasi budaya dalam novel Bulang Cahaya karya Rida K. Liamsi; dan (3) mendeskripsikan dan menjelaskan budaya Melayu dalam novel Bulang Cahaya karya Rida K. Liamsi.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan sosiologis. Data dalam penelitian berupa struktur teks dalam Novel Bulang Cahaya karya Rida K. Liamsi. Sumber data adalah Novel Bulang Cahaya karya Rida K. Liamsi yang diterbitkan oleh JP Book Surabaya bekerja sama dengan Yayasan Segang Pekanbaru tahun 2007, cetakan pertama dengan tebal buku 317 halaman. Teknik pengumpulan data mengikuti paradigma penelitian kualitatif. Teknik sampling yang digunakan bersifat selektif studi kepustakaan (library research), yaitu mencatat dokumen-dokumen atau arsip yang berkaitan erat dengan tema penelitian dan tujuannya (purpose sampling). Analisis data yang digunakan adalah model interaktif (interactive model of analysis). Teknik ini meliputi tiga komponen, yaitu reduksi data (data reduction), sajian data (data display), dan penarikan simpulan (conclusion drawing).
Simpulan penelitian dikemukakan berikut ini. (1) unsur-unsur pembangun dalam novel Bulang Cahaya ini meliputi alur flashback, tokoh utama Raja Djaafar, latar tempat dalam novel ini adalah di daerah Kepulauan Riau sampai ke pantai timur semenanjung Malaysia dengan latar belakang sejarah Kerajaan Melayu Riau Lingga, latar waktunya siang dan sore hari, latar suasana yang digambarkan perasaan dendam, cemburu, dan saling berebut kekuasaan, tema yang diangkat dalam novel ini adalah percintaan yang tak sampai dengan dikemas dalam politik kekuasaan, sudut pandang menggunakan sudut pandang orang ketiga serba tahu; (2) faktor yang memengaruhi transformasi budaya Melayu yaitu kontak dengan kebudayaan lain, konflik antara Melayu dan Bugis, dan politik dalam berebut kekuasaan; (3) budaya Melayu dalam novel Bulang Cahaya ini meliputi transformasi sistem kepercayaan, budaya turun temurun, sistem peralatan, bidang agama, serta transformasi bidang bahasa.