Penggunaan media audio visual untuk meningkatkan kemampuan menyimak dongeng pada siswa kelas I SDN 6 Jimbung Klaten tahun pelajaran 2010 / 2011

Oleh :
Endang Yuliani - X1808009 - Fak. KIP

Tujuan Penelitian ini adalah untuk Meningkatkan kemampuan menyimak dongeng dengan menggunakan media Audio Visual pada siswa kelas I SD Negeri 6 Jimbung, Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten. Jenis Penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dengan dua siklus masing-masing tiga kali pertemuan dengan subjek penelitian adalah kelas I SD N 6 Jimbung yang berjumlah 51 anak, 29 anak laki-laki dan 22 anak perempuan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan : (a) observasi, (b)angket, (c) catatan lapangan, (d) tes hasil belajar. Kemampuan menyimak dongeng pada anak kelas I masih rendah yang dibuktikan dengan masih banyak siswa yang belum mampu dalam memahami isi dari dongeng, sehingga mereka kesulitan dalam menjawab isi bacaan dan belum mampu untuk menceritakan kembali isi dongeng. Dalam Penelitian Tindakan Kelas ini peneliti menggunakan media Audio Visual karena media ini menggabungkan indera penglihatan dan indera pendengaran, sehingga anak akan lebih mudah dalam memahami suatu materi hal ini juga sesuai dengan tingkat perkembangan anak yang berada pada tahap pra operasional sehingga penggunaan benda konkret sangat membantu siswa dalam memahami suatu materi baru. Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh hasil bahwa penggunaan media Audio Visual ternyata dapat meningkatkan kemampuan menyimak dongeng pada siswa kelas I SD N 6 Jimbung, Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan kemampuan menyimak dongeng pada siklus I dan siklus II. Pada siklus I rata-rata nilai anak 66,33 dan jumlah anak yang masih berada di bawah KKM ada 22 anak, setelah diadakan perbaikan pada siklus II rata-rata anak meningkat menjadi 77,00 dan jumlah anak yang berada di bawah KKM tinggal 3 anak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media Audio Visual dapat meningkatkan kemampuan menyimak dongeng pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.