Pengaruh Strategi Kognitif Dan Sikap Inovatif Terhadap Keprofesian Gurusma Negeri 2 Wonogiri Tahun Ajaran 2009/2010

Oleh :
Listyawan Hafid - X7406007 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh yang positif dan signifikan strategi kognitif dan sikap inovatif secara parsial dan simultan terhadap keprofesian guru SMA Negeri 2 Wonogiri Tahun Ajaran 2009/2010.dan dan mengetahui variabel yang memiliki pengaruh lebih dominan diantara strategi kognitif dan sikap inovatif terhadap keprofesian guru SMA Negeri 2 Wonogiri. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Populasi penelitian adalah siswa semua guru SMA Negeri 2 Wonogiri sebanyak 65 responden. Pengambilan sampel dengan teknik sensus. Teknik pengumpulan data dengan metode angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik dan uji linier serta uji hipotesis berupa uji t dan uji F statistik regresi linier serta koefisien determinasi. Setelah dilakukan analisis data diperoleh kesimpulan (1) Dari hasil peneletian diperoleh thitung = 5,725 > ttabel = 2,000, artinya secara individu variabel sikap inovatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap keprofesian guru SMA Negeri 2 Wonogiri. Adapun dari perhitungan diperoleh thitung = 3,716 > ttabel = 2,000 artinya secara individu variabel strategi kognitif berpengaruh positif dan signifikan terhadap keprofesian guru SMA Negeri 2 Wonogiri. (2) Dari hasil perhitungan dengan menggunakan program bantu SPSS, diketahui besarnya Fstatistik = 244,415 sedangkan nilai Ftabel dengan menggunakan  = 0,05 dan df1 = 2; df2 = 62 (F(0,05;2;62)), diperoleh nilai F-tabel sebesar 3,15. Secara bersama-sama strategi kognitif dan sikap inovatif mempengaruhi keprofesian guru SMA Negeri 2 Wonogiri. Model persamaan regrsesinya adalah sebagai berikut : Y = 12,024 + 0,308 X1 + 0,688 X2 + e. (3) Berdasarkan hasil analisa regresi parsial, terlihat bahwa untuk variabel sikap inovatif dan strategi kognitif mempunyai regresi yang sangat kuat yaitu dengan nilai koefisien regresi sebesar 3,716 untuk variabel strategi kognitif, dan 5,725 untuk variabel sikap inovatif. Dari hasil analisa regresi parsial di atas terlihat bahwa untuk masing-masing variabel, hampir semuanya mempunyai pengaruh yang kuat, akan tetapi jika dilihat dari besarnya angka koefisien regresi, maka untuk variabel sikap inovatif (X2) mempunyai nilai koefisien regresi yang paling tinggi, yaitu sebesar 5,725, hal ini menunjukkan bahwa variabel sikap inovatif mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap keprofesian guru SMA Negeri 2 Wonogiri.