Abstrak


Pembelajaran Fisika dengan Metode Demonstrasi melalui Quantum Learning dan Ketrampilan Proses Ditinjau dari Keaktifan Siswa di SMP


Oleh :
Titik Nur Aini - K2306037 - Fak. KIP

ABSTRAK Titik Nur Aini. PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN METODE DEMONSTRASI MELALUI QUANTUM LEARNING DAN KETRAMPILAN PROSES DITINJAU DARI TINGKAT KEAKTIFAN SISWA DI SMP. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta, November 2010. Tujuan penelitian untuk mengetahui ada atau tidak adanya: (1) perbedaan pengaruh antara pembelajaran dengan metode demonstrasi melalui pendekatan Quantum Learning dan pendekatan keterampilan proses terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa, (2) perbedaan pengaruh antara keaktifan siswa kategori tinggi dan rendah terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa, (3) interaksi pengaruh antara penggunaan pendekatan pembelajaran dengan keaktifan siswa terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa. Peneliti menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2 x 2. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 18 Surakarta. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP Negeri 18 Surakarta Tahun Ajaran 2009/2010 yang terdiri dari 6 kelas, yaitu kelas VIIIA sampai dengan kelas VIIIF. Sample diambil menggunakan cluster random sampling dari populasi sehingga diperoleh 36 siswa kelas eksperimen VIIIc dan 32 siswa kelas kontrol VIIID. Teknik dokumentasi digunakan untuk memperoleh data keadaan awal siswa, sedangkan teknik angket untuk mendapatkan data keaktifan siswa dan teknik tes untuk memperoleh data kemampuan kognitif Fisika siswa. Data yang ada dianalisis menggunakan anava dua jalan dengan isi sel tak sama pada taraf signifikansi 5% dan uji lanjut dengan teknik komparasi ganda metode Scheffe untuk mengetahui signifikansi rerata penelitian. Peneliti menyimpulkan bahwa: (1) Ada perbedaan pengaruh antara pembelajaran dengan metode demonstrasi melalui pendekatan Quantum Learning dan pendekatan keterampilan proses terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa (FA= 8,18 > F0.05; 1.64 = 3,99). Dari Uji Komparasi ganda diperoleh hasil bahwa metode demonstrasi melalui pendekatan Quantum Learning memberikan pengaruh yang lebih baik dibanding dengan pendekatan keterampilan proses perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user vi terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa ) ( 2 1 A A X X > , (2) Ada perbedaan pengaruh antara keaktifan siswa kategori tinggi dan rendah terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa (FB = 23,14 > F0.05; 1.64= 3,99). Dari uji komparasi ganda diperoleh hasil bahwa siswa yang mempunyai keaktifan kategori tinggi mempunyai kemampuan kognitif Fisika yang lebih baik daripada siswa yang memiliki keaktifan kategori rendah ) ( 2 1 B B X X > , (3) Tidak ada interaksi pengaruh antara penggunaan pendekatan pembelajaran dengan keaktifan siswa terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa (FAB= 0,63 > F0.05; 1.64 = 3,99). Jadi antara pendekatan pembelajaran dan keaktifan siswa mempunyai pengaruh sendiri-sendiri terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa.