Abstrak
Corporate Governance, Environmental Performance, Dan Environmental Disclosure Di Indonesia
Oleh :
Theodora Cety Yusnita - F0306078 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan corporate governance terhadap environmental performance dan environmental disclosure perusahaan peserta Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) serta untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kualitas environmental disclosure dan environmental performance antara perusahaan yang listing dan non-listing di Bursa Efek Indonesia (BEI). Selain itu, penelitian ini diharapkan memberikan informasi mengenai hubungan antara environmental performance dan praktik environmnetal disclosure di Indonesia. Corporate governance yang digunakan adalah proporsi dewan komisaris independen, proporsi anggota komite audit yang independen, jumlah rapat dewan komisaris, serta jumlah rapat komite audit. Penelitian ini juga menggunakan ukuran perusahaan, leverage, dan profitabilitas sebagai variabel kontrol.
Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu annual report perusahaan tahun 2008. Populasi penelitian ini adalah 627 perusahaan peserta Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu judgment sampling, sehingga diperoleh sampel 80 perusahaan. Dari seluruh sampel yang mengikuti Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan tersebut, diperoleh tingkat kinerja lingkungan hidup perusahaan sebesar 1,5 atau tergolong kategori “Belum Taat”, dan level pengungkapan lingkungan hidup sebesar 27,75%. Pengujian dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda dan uji korelasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja lingkungan hidup dipengaruhi oleh proporsi komite audit independen (ρ-value 0,023) sedangkan pengungkapan lingkungan hidup perusahaan hanya dipengaruhi oleh ukuran perusahaan (ρ-value 0,038). Penelitian ini juga menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kinerja lingkungan dengan pengungkapan lingkungan hidup, serta terdapat perbedaan tingkat pengungkapan lingkungan antara perusahaan yang terdaftar dengan perusahaan yang tidak terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Saran yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu bahwa pemerintah sebaiknya mendorong perusahaan untuk lebih meningkatkan kinerja lingkungan dan memperhatikan pelaporan kegiatan mereka terkait lingkungan serta menyusun regulasi yang mewajibkan perusahaan untuk melaksanakan kinerja dan pengungkapan lingkungan.