Abstrak
Rubrik Resensi Buku pada Harian Umum Solopos: Kajian Wacana Tekstual dan Kontekstual (Edisi Bulan Januari-Maret 2011)
Oleh :
Rizki Nur Farida - K1207029 - Fak. KIP
Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan dan menjelaskan pola
aspek tekstual rubrik resensi buku yang dimuat pada harian umum Solopos edisi
Januari-Maret 2011, (2) mendeskripsikan dan menjelaskan pola aspek kontekstual
rubrik resensi buku yang dimuat pada harian umum Solopos edisi Januari-Maret
2011, dan (3) mendeskripsikan dan menjelaskan realisasi fungsi wacana yang
disampaikan dalam rubrik resensi buku yang dimuat pada harian umum Solopos
edisi Januari-Maret 2011.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen dan narasumber Sumber
dokumen yang digunakan, yaitu resensi-resensi yang dimuat dalam harian umum
Solopos edisi Januari-Maret 2011. Selanjutnya narasumber atau informan yakni
kepala bagian pusat dokumentasi, guru, dan siswa. Sampel dokumen diambil
dengan menggunakan Time Sampling, yakni mulai bulan Januari sampai Maret
2011. Sedangkan pemilihan informan diambil dengan Purposive Sampling.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah analisis dokumen dan
wawancara mendalam. Validitas data yang digunakan adalah trianggulasi sumber
dan teori. Teknik analisis datanya menggunakan model analisis mengalir atau flow
model of analysis. .
Hasil akhir yang diperoleh berdasarkan analisis penulis adalah (1) aspekaspek
yang membangun keutuhan WRB meliputi aspek gramatikal (referensi,
substitusi, elipsi, dan konjungsi), aspek leksikal (repetisi, sinonim, dan antonim),
serta aspek situasi dan sosial teks WRB. (2) aspek-aspek kontekstual yang
terdapat pada WRB meliputi konteks sosial-kultural yang menjadi dasar
pemahaman makna wacana dan aspek dari segi konteks situasi sebagai pembatas
atau penjelas makna wacana secara komprehensif. Konteks situasi ini meliputi
konteks fisik, epistemis, dan konteks sosial yang dipertimbangkan dari berbagai
segi penafsiran (personal, temporal, dan analogi). (3) WRB melaksanakan fungsi
transaksional bahasa, karena yang dipentingkan adalah ‘isi’ komunikasi dalam
wacana tersebut. Lebih jelasnya, wujud realisasi fungsi wacana terdiri dari fungsi
instrumental, fungsi regulasi, fungsi representasi, fungsi personal, dan fungsi
imajinatif.