Abstrak


Perancangan Sistem Conwip pada Lantai Produksi Tipe Buku Tulis Yang Melintasi Mesin 321 di PT Solo Murni


Oleh :
Aflakhatul Nazikahi - I1305014 - Fak. Teknik

Sistem conwip adalah sistem produksi yang menggunakan satu kartu dari awal sampai akhir sistem process.this adalah pengembangan sistem kanban yang keduanya di kontrol oleh kartu. Kartu tersebut digunakan sebagai pengendalian proses produksi. dalam sistem conwip, jumlah barang dalam proses (WIP) selalu konstan. Jika ada hambatan workstation di lantai toko. kemudian conwip kapasitas maksimum dari sistem ini didasarkan pada workstation bottleneck kapasitas. Penelitian ini mengamati sistem produksi di PT Solo Murni. PT Solo Murni merupakan perusahaan yang memproduksi buku untuk perlengkapan sekolah. Pada saat diamati lantai produksi PT Solo Murni terdapat bottleneck. Hal ini menyebabkan adanya penumpukan WIP oleh karena itu pada penelitian ini menggunakan pendekatan Conwip untuk mengatasi masalah di PT Solo Murni.terdapat dua line produksi untuk memproduksi buku yaitu line cover dan line isi. Kartu kendali produksinya ada dua yaitu kartu kendali produksi cover dan kartu kendali isi. Kartu kendali cover yang berasal dari PPIC bergerak menuju stasiun cetak cover untuk melakukan proses cetak material berdasarkan informasi yang diberikan oleh kartu kendali produksi cover. Setelah proses cetak selesai maka material beserta kartu kendali cover bergerak menuju stasiun vurnish cover untuk melakukan proses vurnish. Jika telah selesai maka akan bergerak ke stasiun embosh/glitter untuk dilakukan proses pengepresan. Material yang telah selesai dipres kemudian bergerak kestasiun potong cover bersamaan dengan kartu kendali produksi cover. Kalau proses potongnya sudah selesai maka dilanjutkan proses assembly dengan isi. Sedangkan kartu kendali isi yang berasal dari PPIC bergerak menuju stasiun cetak isi bersamaan dengan material isi untuk melakukan proses cetak material sesuai dengan desain yang telah ditentukan.jika proses cetak telah selesai maka material isi akan bergerak beserta kartu kendali produksi isi ke stasiun lipat isi untuk proses pelipatan material sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan. Jika proses lipat telah selesai maka akan bergerak menuju stasiun jahit 321 untuk proses assembly dengan cover. Jumlah WIP jika menggunakan sistem ini adalah 3.500 lembar plano untuk masing-masing stasiun kerja cover dan 64.200 lembar plano untuk isi dengan persediaan material harian sebanyak 26.250 lembar plano/per hari untuk cover dan 481.500 lembar plano/hari untuk isi. Ini berarti terjadi penurunan persediaan material sebesar 58,33 % untuk kertas cover dan 4,46 % untuk kertas isi. Sedangkan penurunan WIP sebesar 64 % untuk cover dan 10,9 % untuk isi jika menggunakan sistem Conwip