Abstrak


Penerapan Model Pembelajaran Kontekstual untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Gaya pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Tenggak 3 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2010/2011


Oleh :
Dedy Tri Sulistyo - X7107016 -

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP GAYA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI TENGGAK 3 SIDOHARJO SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2010/2011. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas sebelas Maret Surakarta, Juli 2011. Tujuan ini adalah untuk meningkatkan penguasaan konsep gaya yang ada pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual pada siswa kelas IV SD Negeri Tenggak 3 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2010/2011. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan dua siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Sebagai subyek penelitian adalah guru dan siswa kelas IV SD Negeri Tenggak 3 Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen. Jumlah siswa kelas IV SDN Tenggak 3 sebanyak 24 siswa yang terdiri dari 14 siswa laki – laki dan 10 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi/pengamatan, kajian dokumen, tes dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis model interaktif yang terdiri dari tiga komponen analisis yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan atau verifikasi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan penguasaan konsep gaya setelah dilaksanakan tindakan kelas dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata kelas juga terjadi peningkatan yaitu pada Nilai awal sebesar 57, 58, pada siklus I sebesar 69, 91; dan pada siklus II sebesar 77, 88. Untuk siswa tuntas belajar (nilai ketuntasan 65) pada Nilai awal 8 siswa atau 33, 33%, siklus I 20 siswa atau 83, 3% setelah dilakukan refleksi terdapat 4 siswa yang tidak tuntas (nilai ulangan dibawah 65), namun secara keseluruhan sudah meningkat hasil belajarnya bila dilihat dari presentase ketuntasan siswa, dan pada tes siklus II menjadi 91, 67% atau terdapat 2 siswa yang tidak tuntas. Kata Kunci : Model Pembelajaran Kontekstual, penguasaan konsep, gaya.