Abstrak


Latihan Motorik Halus untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis pada Anak Cerebral Palsy di Kelas Ii Slb/D Ypac Kota Surakarta Tahun Pelajaran 2008/2009


Oleh :
Sri Lestari - X5107612 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah mengetahui latihan motorik halus dapat meningkatkan kemampuan menulis pada anak Cerebral Palsy di kelas II SLB/D YPAC Kota Surakarta Tahun Pelajaran 2008/2009. Metode pendekatan penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yaitu penelitian yang dilakukan oleh guru di kelas tempat mengajar, dengan penekanan pada penyempurnaan atau peningkatan praktik dan proses dalam pembelajaran menulis. Subyek penelitian anak Cerebral Palsy di kelas II SLB/D YPAC Kota Surakarta Tahun Pelajaran 2008/2009 yang berjumlah 7 siswa. Teknik analisis data digunakan analisis diskriptif komparatif artinya peristiwa/kejadian yang timbul dibandingkan kemudian dideskripsikan ke dalam suatu bentuk data penilaian yang berupa nilai menulis. Dari prosentase dideskripsikan kearah kecenderungan tindakan guru dan reaksi serta hasil belajar siswa. Dari hasil penelitian tindakan kelas, dapat disimpulkan bahwa nilai menulis melalui latihan motorik halus dapat dijelaskan sebagai berikut: 1) Nilai awal, menulis rata-rata 48,57 ketuntasan klasikal 28,57%, pada siklus I rata-rata kelas 57,24, pada siklus II rata-rata kelas 62,86, siswa yang mendapat nilai 60 ke atas terdapat 4 siswa dan masih 3 siswa yang belum tuntas, pada siklus III rata-rata kelas 68,57, siswa yang mendapat nilai di atas 60,00 terdapat 6 siswa yang diasumsikan secara klasikal telah menuntaskan belajar menulis dan tinggal 1 siswa belum menuntaskan belajar menulis. 2) Latihan motorik halus dapat meningkatkan kemampuan menulis anak Cerebral Palsy kelas II SLB/D YPAC Surakarta, latihan motorik halus dapat dijadikan prediktor yang baik untuk meningkatkan prestasi belajar menulis. Pembelajaran menulis anak Cerebral Palsy di kelas II SLB/D YPAC Kota Surakarta melalui latihan motorik halus terbukti dapat meningkatkan nilai menulis, sekaligus menyenangkan serta menarik minat anak Cerebral Palsy di kelas II SLB/D YPAC Kota Surakarta tahun pelajaran 2008/2009, semakin sering guru menerapkan latihan motorik halus, maka semakin tinggi pula nilai menulis anak Cerebral Palsy kelas II SLB/D YPAC Surakarta. _________________ Kata Kunci: Latihan motorik halus, kemampuan menulis, anak cerebral palsy (tuna daksa).