Abstrak
Perbedaan Angka Kejadian Refluks Gastroesofageal Pada Pasien Asma Terkontrol Dan Tidak Terkontrol Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.Moewardi Surakarta
Oleh :
Akram Salihin Bin Saparai - G0007501 - Fak. Kedokteran
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui adanya refluks gastroesofageal (GERD) pada penderita asma. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui perbedaan kejadian GERD pada pasien asma terkontrol dan tidak terkontrol.
Metode penelitian : Penelitian dengan pendekatan potong lintang ini melibatkan 34 pasien rawat inap dan rawat jalan di RSUD Dr. Moewardi dalam kurun waktu antara bulan November 2010 hingga bulan Desember 2010. Pasien-pasien tersebut kemudian dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok asma terkontrol dan kelompok asma tidak terkontrol berdasarkan hasil diagnosis dokter. Penentuan adanya GERD pada pasien adalah dengan menanyakan kuesioner GerdQ.
Hasil penelitian : Dari kuesioner GerdQ, GERD didapatkan pada 1 orang pasien (6,7%) dari 15 orang pasien asma terkontrol. Sedangkan dari 19 orang pasien asma tidak terkontrol, didapatkan GERD pada 12 orang pasien (63,2%). X2 = 11,327. Uji P = 0,001 < 0,05 menunjukkan hasil yang signifikan.
Simpulan : Terdapat perbedaan kejadian GERD pada pasien asma terkontrol dan tidak terkontrol.
Kata kunci : Asma, Refluks gastroesofageal., GERD