Abstrak


Implementasi tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan berdasarkan Undang-Undang nomor 40 tahun 2007 tentang perseroan terbatas (studi tentang pengembangan masyarakat oleh Yayasan Indonesia Sejahtera Surakarta sebagai mitra pelaksana tanggung jawab


Oleh :
Darmastuti Kusuma Hapsari - E0005128 - Fak. Hukum

Penelitian ini mengkaji penerapan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) yang salah satunya diwujudkan dengan pengembangan masyarakat berdasarkan UUPT oleh Yayasan Indonesia Sejahtera (YIS) Surakarta sebagai mitra pelaksana pengembangan masyarakat PT Tirta Investama Klaten dan hal-hal yang menjadi kendala dalam menerapkan pengembangan masyarakat pada PT Tirta Investama Klaten beserta solusinya. Penelitian ini termasuk jenis penelitian hukum empiris yang bersifat deskriptif. Lokasi Penelitian yaitu di YIS Surakarta. Jenis data penelitian meliputi data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan penelitian kepustakaan. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan model interaktif. PT Tirta Investama Klaten telah menerapkan dan melaksanakan CSR sebelum diwajibkannya perseroan untuk melaksanakan CSR sebagaimana diamanatkan Pasal 74 ayat (1) UUPT dengan didasarkan pada etika bisnis. Penerapan pengembangan masyarakat oleh PT Tirta Investama Klaten bekerjasama dengan YIS merupakan program eksternal yang ditujukan kepada lingkungan sosial sekitar perusahaan. Kendala-kendala yang dihadapi YIS dalam menerapkan CSR, adalah keterbatasan sumber daya manusia, belum adanya payung hukum dalam pelaksanaan CSR, regulasi perpajakan dan budaya masyarakat yang kurang mendukung pelaksanaan CSR. Solusi yang dapat dilakukan YIS untuk mengatasi kendala tersebut antara lain bekerjasama dengan pihak ketiga, menggunakan perjanjian kerjasama sebagai dasar pelaksanaan dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat. Implikasi penelitian ini yaitu perlunya pemerintah untuk segera menerbitkan Peraturan Pemerintah sebagaimana diamanatkan oleh Pasal 74 ayat (4) UUPT, agar dapat digunakan bagi setiap perusahaan sebagai pedoman dalam melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan, sehingga dapat mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. This research is explaining of corporate social responsibility (CSR) there are formed by community development based on UUPT by Yayasan Indonesia Sejahtera (YIS) Surakarta as a partner execution of community development of PT Tirta Investama Klaten and the things that become obstacle in implementing of community development of the PT Tirta Investama Klaten with the solution also. This research is including of empiric law research type that descriptively. The location its at YIS Surakarta. The data types of this research are primary data and secondary data. The collecting data methods are through observation, deeply interview, and library research. The data analytical is done by qualitatively with interactive design. PT Tirta Investama Klaten have applied and done the CSR before CSR become a must for limited liability company as explained by 74 sections (1st) verse UUPT according to business ethics. The implementation of community development by PT Tirta Investama Klaten cooperation with YIS is formed external program that pointed for social environment around corporation. The obstacles that faced by YIS in CSR implementing, is limitation of human recourses, there are no law shelter yet in the execution of CSR and tax regulation and public culture that not support enough the implementation of CSR. The solution have done by YIS for solving that obstacle there are cooperation between of three side, that used agreement as implementation base and giving socialization to the public. The implication of this research is that the government need to legalize the design of Government Regulation as the explanation of 74 sections (4th) verse UUPT, in order to be used every corporation as orientation in social and environment responsibility implementation, then create a sustainable development in Indonesia.