Pengaruh Kebisingan Terhadap Stress Kerja Karyawan Pembenihan Padi Ptx

Oleh :
Aprilia Azizah Setya Pratiwi - R0207013 - Fak. Kedokteran

Tujuan : Berdasarkan survei awal yang dilakukan di pembenihan padi PT. X didapatkan intensitas kebisingan di tempat kerja melebihi Nilai Ambang Batas (NAB) 91,5 dBA. Secara teori kebisingan di tempat kerja dapat menyebabkan stress kerja pada tenaga kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kebisingan terhadap stress kerja karyawan pembenihan padi PT. X . Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah 50 orang tenaga kerja yang bekerja di dalam ruangan dan di halaman pembenihan padi secara purposive sampling. Teknik pengumpulan datanya yaitu dengan melakukan wawancara dan pembagian lembar pertanyaan data responden. Teknik pengolahan dan analisis data dilakukan dengan uji statistik Chi Square Test dengan menggunakan program komputer SPSS versi 16.0. Hasil : Dari hasil penelitian didapatkan rata-rata intensitas kebisingan di dalam ruangan pembenihan padi adalah 90 dB(A) dan rata-rata intensitas kebisingan di halaman pembenihan padi adalah 75 dB(A). Hasil penilaian stress kerja menunjukkan bahwa karyawan yang bekerja di dalam ruangan, 14 orang mengalami stress kerja tingkat berat, 8 orang mengalami stress kerja tingkat sedang, dan 3 orang mengalami stress kerja tingkat ringan. Sedangkan karyawan bekerja di halaman, 4 orang mengalami stress kerja tingkat berat, 12 orang mengalami stress kerja tingkat sedang dan 9 orang mengalami stress kerja tingkat ringan. Setelah dilakukan uji statistik diperoleh hasil χ²hitung adalah 9,356 sedangkan harga chi square χ²tabel pada df = 2, pada taraf signifikan 0,05 adalah 5,591, hal ini berarti bahwa χ²hitung > χ² tabel atau nilai p = 0,009 yang berarti p ≤ 0,01 sehingga dinyatakan sangat signifikan. Kesimpulan : Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan ada pengaruh kebisingan terhadap sress kerja karyawan pembenihan padi PT. X .