Abstrak


Perbandingan Efek Diuresis Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum L.) dengan Hidroklorotiazid pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus)


Oleh :
Muhamad Nadim - G0008018 - Fak. Kedokteran

Muhamad Nadim, G0008018, 2011. Perbandingan Efek Diuresis Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum L.) dengan Hidroklorotiazid pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus). Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan efek diuresis ekstrak daun kemangi (Ocimum sanctum L.) dengan hidroklorotiazid pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus). Metode Penelitian : Penelitian ini bersifat analitik eksperimental laboratorium dengan metode randomized controlled trial, dilakukan di Laboratorium Farmakologi Universitas Setia Budi Surakarta pada bulan Juni 2011. Subjek tikus putih jantan strain Wistar sejumlah 30 ekor. Subjek penelitian dibagi menjadi 5 kelompok, masing-masing kelompok perlakuan terdiri dari 6 ekor tikus. Teknis sampling yang digunakan adalah grab (convenience) sampling. Sebelum perlakuan tikus diadaptasikan selama 7 hari kemudian dipuasakan selama 48 jam dengan tetap diberikan air minum. Pemberian ekstrak daun kemangi diberikan secara per oral. Kelompok I sebagai kontrol negatif diberi aquadest 3 ml, kelompok II sebagai kontrol positif diberi hidroklorotiazid 0,32 mg/3 ml, kelompok III sebagai dosis I diberi ekstrak daun kemangi 65 mg/3 ml, kelompok IV sebagai dosis II diberi ekstrak daun kemangi 130 mg/3 ml, dan kelompok V sebagai dosis III diberi ekstrak daun kemangi 195 mg/3 ml. Pengukuran volume urin dilakukan setiap 4 jam selama 16 jam. Hasil Penelitian : Hasil perhitungan statistik uji Anova dengan p < 0.05 menunjukkan adanya perbedaan signifikan pada jumlah volume urin antara kelompok I, II, III, IV, dan V. Hasil uji Post-Hoc antara kelompok I dengan kelompok yang lain menunjukkan perbedaan signifikan. Simpulan Penelitian : Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun kemangi memiliki efek diuresis yang sebanding hidroklorotiazid dengan durasi lebih pendek pada tikus putih jantan. Ekstrak daun kemangi dosis 195 mg/3 ml memiliki efek diuresis yang paling kuat. Kata kunci : Ekstrak daun kemangi, efek diuresis, hidroklorotiazid