Abstrak


Teori Gangguan Untuk Menentukan Koreksi Energi Elektron Pada Atom Berukuran Inti Tertentu


Oleh :
Lila Syukurilla - M0208010 - Fak. MIPA

Teori gangguan orde tiga telah berhasil dirumuskan berupa koreksi energi, E_3n, dan koreksi fungsi gelombang, ψ_3n. Hasil koreksi energi orde satu, E_11, dan orde dua, E_21, terhadap tingkat dasar untuk thallium adalah 4,3 eV dan 8,6x〖10〗^(-5) eV. Nilai (E_11; E_21) untuk tungsten, indium, molybdenum, tembaga,dan kromium masing –masing adalah (2,7 eV ; 7,2x〖10〗^(-5) eV), (0,4 eV; 0,4x〖10〗^(-5) eV), (0,2 eV; 0,9x〖10〗^(-6) eV), (3x〖10〗^(-2) eV; 0,6x〖10〗^(-7) eV) serta (2x〖10〗^(-2) eV; 0,2x〖10〗^(-7) eV). Koreksi energi orde tiga terhadap tingkat dasar untuk atom thallium, tungsten, indium, molybdenum, tembaga,dan kromium masing-masing adalah -4,6x〖10〗^(-9) eV; -3,2x〖10〗^(-9) eV; -7,8x〖10〗^(-11) eV; -1,0x〖10〗^(-11) eV; -0,2x〖10〗^(-12) eV; dan-0,7x〖10〗^(-13) eV. Permodelan kurva energi potensial telah berhasil dibuat menggunakan Wolfram Mathematica 7®. Hasil permodelan menunjukkan adanya selisih kurva energi potensial antara inti berupa titik dan inti berukuran tertentu. Selisih kurva tersebut diketahui sebagai hamiltonian penggganggu. Kata kunci : Teori gangguan, Koreksi tingkat dasar, Wolfram Mathematica 7