Abstrak


Perbedaan Kemampuan Seksual Antara Lansia Pria Yang Berolahraga Dan Tidak Berolahraga


Oleh :
Atika Zulfa - G0008202 - Fak. Kedokteran

Atika Zulfa, G0008202, 2011. Perbedaan Kemampuan Seksual antara Lansia Pria yang Berolahraga dan Tidak Berolahraga. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan kemampuan seksual antara lansia pria yang berolahraga dan tidak berolahraga. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah lansia pria yang berolahraga dan tidak berolahraga. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Data penelitian diperoleh dari dua macam kuesioner, yaitu kuesioner L-MMPI dan ASEX-male. Analisis statistik menggunakan uji t Hasil: total 60 jumlah sampel terdiri atas 30 lansia pria yang berolahraga dan 30 lansia pria yang tidak berolahraga. Pada lansia yang berolahraga didapatkan rata-rata skor ASEX-male sebesar 20.77 dan SD sebesar 6.14. Pada lansia yang tidak berolahraga didapatkan rata-rata skor ASEX-male sebesar 25.43 dan SD sebesar 5.24. Perbedaan kemampuan seksual antara lansia pria yang berolahraga dan tidak berolahraga menghasilkan nilai signifikansi (p = 0.004). Simpulan: Terdapat perbedaan kemampuan seksual yang secara statistik signifikan antara lansia pria yang berolahraga dan tidak berolahraga (p = 0.004). Kata kunci : kemampuan seksual, olahraga.