Abstrak


Pengembangan Model Multi-Objective Optimization Untuk Menentukan Parameter Pemotongan Single-Pass Dengan End Milling.


Oleh :
Lisyani Nafari Susana - I0307052 - Fak. Teknik

Pada pembuatan produk-produk manufaktur seperti cetakan, salah satu karakteristik kualitas yang diperhatikan adalah kekasaran permukaan produk karena permukaan cetakan tersebut akan menjadi permukaan produk akhir yang diproduksi. Apabila perusahaan manufaktur menginginkan produk akhir yang mempunyai permukaan yang halus, maka cetakan yang digunakan harus mempunyai kekasaran permukaan yang minimum. Kekasaran permukaan yang minimum dapat diperoleh dengan melakukan pemesinan menggunakan nilai feed per tooth yang kecil. Semakin rendah nilai feed per tooth maka kekasaran permukaan yang dihasilkan semakin halus, begitu pula sebaliknya. Namun disisi lain, apabila nilai feed per tooth kecil maka proses pemesinan produk tersebut membutuhkan waktu yang lama sehingga dapat menurunkan tingkat produktivitas dan menyebabkan terjadinya pemborosan fasilitas yaitu penggunaan mesin milling CNC yang tidak efektif. Untuk memperoleh kualitias produk yang bagus dan produktivitas yang tinggi, perusahaan harus meminimumkan kekasaran permukaan dan waktu pemesinan. Tujuan pada penelitian ini yaitu untuk mengembangkan model optimisasi multiobjektif yang dapat digunakan untuk menentukan parameter pemotongan dalam pemotongan single-pass yang optimal untuk meminimumkan kekasaran permukaan dan waktu pemesinan. Dua fungsi tujuan pada penelitian ini mempunyai satuan yang berbeda yaitu satuan waktu dan kekasaran permukaan. Salah satu cara untuk menyelesaikan persamaan ini yaitu menggunakan metode function transformation. Model optimisasi diilustrasikan dengan contoh kasus. Hasil analisis menunjukkan bahwa model optimisasi yang dikembangkan dapat menyeimbangkan dua fungsi tujuan yang berbeda. Pada penelitian ini diperoleh parameter pemotongan yang optimal yaitu feed per tooth sebesar 0,86 mm/tooth dan cutting speed sebesar 94,2 m/menit.