Kualitas Etanol Alga Hijau (Spirogyra Majuscula Kuetz) Dengan Teknik Imobilisasi K-Karaginan Dengan Variasi Waktu Fermentasi

Oleh :
Tri Yuliastutik - M0307025 - Fak. MIPA

Telah dilakukan penelitian tentang pemanfaatan alga hijau menjadi bioetanol yang dapat digunakan sebagai pengganti bahan bakar bensin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis ragi dan waktu fermentasi alga hijau jenis Spirogyra majuscula Kuetz yang terbaik untuk menghasilkan kadar etanol yang tinggi dengan teknik imobilisasi sel K-karaginan. Metode fermentasi dilakukan melalui tahap hidrolisis menggunakan H2SO4 dengan variasi konsentrasi 0,1; 0,2; 0,3; 0,4 dan 0,5 N. Pada proses fermentasinya menggunakan ragi tape Saccharomyces cerevisiae dengan lama fermentasi 1; 2; 3; 4; 5; 6; 7 dan 8 hari. Sedangkan dosis ragi yang digunakan pada pembuatan imobilisasi sel K-Karaginan adalah 0,5; 1,0; 1,5; 2,0 dan 2,5 gram. Adapun pada proses penentuaan kadar etanol menggunakan kromatografi gas. Hasil penelitian menunjukkan pada proses fermentasi melalui tahap hidrolisis diperoleh kadar etanol terbanyak 73,286% dengan waktu fermentasi optimum 5 hari dan dosis ragi optimum yang digunakan pada pembuatan imobilisasi K-karaginan adalah 1 gram.