Abstrak


Penggunaan Bahasa Gaul Dalam Bahasa Siaran Radio (Studi Analisis Isi Pada Bahasa Siaran Radio Prambors Fm Solo Bulan Maret 2011)


Oleh :
Dian Dewi Purnamasari - D0206046 - Fak. ISIP

Bahasa Indonesia sudah kehilangan etos “revolusioner”nya. Ia tertimpa proses penghalusan sehingga dinamik yang menandainya kini tak ada lagi. Fenomena bahasa yang belang bonteng dan kramanisasi tidak hanya terjadi dalam percakapan interpersonal sehari-hari, tetapi juga terutama ada di media massa. Media memicu memproduksi, dan menyebarluaskannya. Media menjadi terdakwa utama atas perkembangan bahasa, termasuk sumbangannya dalam perusakan bahasa. Fenomena penghalusan atau perusakan bahasa Indonesia ini salah satunya adalah penggunaan bahasa gaul di dalam media massa yaitu di dalam bahasa siaran di radio, terutama radio yang bersegmentasi remaja. Berdasarkan uraian tersebut, masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan bahasa gaul dalam bahasa siaran di radio Prambors Solo selama bulan Maret 2011. Untuk menjawab permasalahan tersebut, peneliti menggunakan metode analisis isi karena fokus penelitian terletak pada frekuensi penggunaan bahasa gaul dalam bahasa siaran di radio Prambors Solo. Sedangkan pengumpulan data menggunakan metode observasi dan dokumentasi. Teknik simple random sampling digunakan untuk memilih 7 sample dari total keseluruhan program acara di Prambors Solo selama bulan Maret 2011. Sementara validitas data diuji melalui teknik dua pengkoding dan analisa data menggunakan data frekuensi dan prosentasi kata bahasa gaul yang digunakan. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa memang penggunaan bahasa gaul sebagai bahasa siaran di radio Prambors Solo yaitu sebanyak 708 total kata yang muncul dalam bahasa siaran di Radio Prambors Solo atau sebanyak 0,143% dari total 7 sample yang diambil. Hasil dari penelitian ini juga menunjukkan bahwa bahasa gaul muncul dikarenakan adanya interferensi, integrasi, dan alih kode dan campur kode. Secara teoritis fungsi-fungsi komunikatif bahasa gaul dalam bahasa siaran radio antara lain sebagai fungsi informatif, fungsi direktif, fungsi ekpresif, fungsi komisif, fungsi fatis, dan fungsi poetik.