Analisis curahan waktu tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo

Oleh :
Laily Nor Mubarokah - H1307077 - Fak. Pertanian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis besarnya curahan waktu tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo, menganalisis besarnya kontribusi curahan waktu tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo, dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi curahan waktu tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis dan pelaksanaan penelitian ini dengan teknik survei. Lokasi penelitian diambil secara sengaja (purposive) yaitu di Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo. Metode pengambilan responden yang digunakan secara sensus yakni dengan cara mencatat semua elemen (responden) yang diselidiki. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder dengan teknik pengumpulan data secara pencatatan, wawancara dan observasi. Analisis yang digunakan adalah curahan waktu tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional dan menggunakan model regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional mempunyai curahan waktu kerja sebesar 210,46 jam/bulan atau 7,71 jam/hari dan kontribusinya terhadap curahan waktu yang diperlukan pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional sebesar 88,62%. Faktor total pendapatan rumah tangga, umur tenaga kerja wanita, pendidikan tenaga kerja wanita, jumlah anggota keluarga, dan pengalaman kerja tenaga kerja wanita secara bersama-sama mempengaruhi curahan waktu tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional di Kecamatan Nguter. Namun secara individu hanya faktor total pendapatan rumah tangga, umur tenaga kerja wanita, jumlah anggota keluarga dan pengalaman kerja tenaga kerja wanita yang berpengaruh terhadap curahan waktu tenaga kerja wanita pada industri rumah tangga jamu serbuk tradisional di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo. This study is aims to analyze the woman labor time allotment on the traditional powder herbal medicine home industry in Nguter District Sukoharjo Regency, to analyze contribution the woman labor time allotment on the traditional powder herbal medicine home industry in Nguter District Sukoharjo Regency and to analyze factors influence the woman labor time allotment on the traditional powder herbal medicine home industry in Nguter District Sukoharjo Regency. The principal method used in this study is analytical descriptive and this study is administered by using survey technique. The location of this study is taken purposively, that is Nguter District Sukoharjo Regency. The respondent sampling technique uses census that is by documenting all elements (respondents) who are studied. The kinds of data used in this study are primary data and secondary data in which the data collecting techniques are documentation, interview, and observation. The analysis used is the woman labor time allotment on the traditional powder herbal medicine home industry and by using multiple linear regression models. The result of this study shows that woman labor on the traditional herbal medicine home industry has work time allotment level of 210,46 hours/month or 7,71 hours/day and its contribution to the needed time allotment, on the woman labors’ time allotment on the traditional powder herbal medicine home industry is 88,62%. Some factors of the total house hold income, the woman labor age, the woman labor educational history, the number of family member, and the woman labor work experience, are simultaneously influence the woman labor time allotment on woman labor time allotment on the traditional powder herbal medicine home industry in Nguter District. Whereas, individually only factors of the total household income, the woman labor age, the number of family member, and the woman labor work experience, give significant effect to the woman labor time allotment on the traditional powder herbal medicine home industry in Nguter District Sukoharjo Regency.