Seleksi ketahanan beberapa varietas sorgum manis (Sorghum bicolor L.) pada berbagai konsentrasi salinitas

Oleh :
Yeni Dwi Susanti - H0107097 - Fak. Pertanian

Pemanfaatan lahan marginal khususnya lahan salin untuk lahan produksi saat ini belum optimal. Sorgum manis adalah salah satu tanaman yang memiliki daya adaptasi yang luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketahanan beberapa varietas sorgum manis terhadap berbagai kadar salinitas. Penelitian dilaksanakan bulan Oktober 2010 sampai Agustus 2011 di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan dan Bioteknologi Fakultas Pertanian UNS Surakarta dan Rumah Kaca Fakultas Pertanian UNS Surakarta. Penelitian dilakukan dengan dua percobaan, percobaan pertama dilaksanakan di laboratorium dan percobaan kedua di rumah kaca. Penelitian dilaksanakan dengan Rancangan Acak Lengkap secara faktorial, terdiri atas dua faktor perlakuan dengan tiga ulangan. Faktor pertama adalah macam varietas sorgum manis, yaitu varietas Sweet, Numbu, Kawali. Faktor kedua adalah konsentrasi larutan NaCl terdiri atas 0, 4, 8, 12, dan 16 g/l. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis ragam pada tingkat kepercayaan 95%, dan dilanjutkan uji DMRT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian berbagai konsentrasi garam NaCl menurunkan pertumbuhan dan hasil tanaman sorgum manis. Perlakuan NaCl konsentrasi tinggi menyebabkan varietas sorgum manis tidak menghasilkan biji. Varietas Sweet memiliki ketahanan paling tinggi terhadap cekaman salinitas pada pengujian di laboratorium. Hasil pengujian panjang kecambah di laboratorium dapat digunakan sebagai indikator tinggi tanaman di lapang. Utilization marginal land in particular salinity area to be production land is not yet optimal. Sweet sorghum as one of the crop has a wide adaptability. This study aims to determine the level of resistance of some varieties of sweet sorghum to various levels of salinity. The study was conducted from October 2010 until August 2011 in the Laboratory of Plant Physiology and Biotechnology and green house in Faculty of Agriculture UNS Surakarta. This study consisted of two experiments, first experiment was done in the laboratory and second experiment was done in the field. The experiment was conducted with a Completely Randomized Design in factorial, treatment consist of two factors with three replications. Treatment of first factor was a kind of sweet sorghum varieties, consist of three varieties of Sweet, Numbu, Kawali. Treatment of second factor is the concentration of NaCl solution consist of 0, 4, 8, 12, and 16 g/l. The data were analyzed using analysis of research results at the range 95%, and followed DMRT test. The results showed that various levels of NaCl treatment decrease growth and yield of sweet sorghum. Treatment of high concentration NaCl couse sweet sorghum do not produce seed. Sweet has the highest resistent against salinity stress on testing in laboratory. Trial in the laboratory of length of the sprouts can be used as an indicator of plant height in the fild.