Abstrak


Kinerja Satuan Pengawas Internal (Spi) Dalam Pengawasan Bidang Akademik, Keuangan Dan Asset Di Lingkungan Universitas Sebelas Maret Surakarta


Oleh :
Eka Priastuti - D1109010 - Fak. ISIP

Latar belakang dari penelitian ini adalah pentingnya pengawasan dalam pengelolaan dalam suatu perguruan tinggi, dimana hal tersebut akan mempengaruhi perkembangan perguruan tinggi untuk dapat mencapai dan mewujudkan Good University Governance. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Kinerja Satuan Pengawas Internal (SPI) dalam Pengawasan Bidang Akademik, Keuangan dan Asset di Lingkungan UNS, hambatan-hambatan yang dihadapi dan upaya untuk meningkatkan kinerjanya. Penelitian ini dilakukan di Kantor Satuan Pengawas Internal Universitas Sebelas Maret Surakarta, dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif yang menggambarkan keadaaan senyatanya. Sumber datanya meliputi data primer yang diperoleh melalui proses wawancara mendalam dan data sekunder yang berasal dari dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Metode penarikan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dengan memilih informan yang dianggap tahu dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data. Teknik pengumpulan data adalah dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Uji validitas data adalah dengan teknik trianggulasi data yaitu dengan menguji data yang sejenis dari berbagai sumber. Selain itu, data tersebut dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data model interaktif, yang terdiri dari tiga komponen analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian dan analisis data dapat disimpulkan bahwa kinerja Satuan Pengawas Internal (SPI) dalam pengawasan bidang akademik, keuangan dan asset di lingkungan UNS dapat dilihat dari indikator penelitian ini, yaitu : (a) Efektivitas, bahwa efektivitas SPI UNS dapat dikatakan cukup baik dalam rangka mengawasi bidang akademik, keuangan dan asset, yang ditinjau dari : efektivitas berdasarkan kompetensi dan kualifikasi auditor SPI UNS; efektivitas implementasi program berdasarkan target dari Rencana Bisnis Anggaran (RBA); efektivitas berdasarkan komunikasi antara SPI, auditor dan auditee; dan efektivitas berdasarkan keefektivan site visit SPI, (b) Efisiensi, bahwa Efisiensi dalam segi biaya dan efisiensi dalam segi waktu, SPI telah menampakkan hasil yang cukup optimal. Namun berbeda halnya dengan efisiensi pegawai atau tenaga kerja, (c) Akuntabilitas, bahwa akuntabilitas atau pertanggungjawaban SPI UNS selama ini cukup baik yang ditinjau dari : akuntabilitas SPI kepada Rektor UNS; SPI terhadap dana SBU serta pelaksanaan tugas berdasarkan peraturan dan prosedur; akuntabilitas terhadap peran dan kedudukan SPI dalam perwujudan Good University Governance di UNS. Hambatan-hambatan yang dihadapi SPI UNS, dan upaya untuk meningkatkan kinerja SPI dalam pengawasan bidang akademik, keuangan dan asset di lingkungan UNS.