;

Abstrak


Analisis novel penangsang, tembang rindu dendam karya Nassirun Purwokartun (kajian strukturalisme genetik dan nilai pendidikan)


Oleh :
Irsyad Afrianto - S84100801 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan : (1) pandangan dunia Nassirun Purwokartun dalam novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam karya Nassirun Purwokartun; (2) struktur teks novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam karya Nassirun Purwokartun; (3) struktur sosial budaya masyarakat dalam novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam karya Nassirun Purwokartun; dan (4) nilai pendidikan novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam karya Nassirun Purwokartun;. Bentuk penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode content analysis atau analisis isi. Sumber data penelitian ini adalah novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam karya Nassirun Purwokartun, karya-karya Nassirun Purwokartun yang lain, biografi penulis, komentar pengarang-pengarang lain, dan artikel dari buku , surat kabar, internet yang menunjang permasalahan penelitian. Teknik analisis cuplikan penelitian ini menggunakan purposive sampling. Validitas data penelitian ini menggunakan metode triangulasi teori. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis jalinan atau mengalir (flow model of analysis) yang meliputi tiga komponen, yaitu : (1) reduksi data (data reduction); (2) sajian data (data display); dan (3) penarikan simpulan (conclution drawing). Prosedur penelitian yang peneliti lakukan melalui tiga tahap mencakup: (1) tahap eksplorasi dan memperoleh gambaran umum, (2) tahap eksplorasi fokus, (3) tahap pengecekan dan keabsahan data. Berdasarkan analisis data melalui pendekatan strukturalisme genetik, dapat disimpulkan: (1) Pandangan dunia Nassirun Purwokartun; (2) struktur teks novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam yang meliputi tema, alur, tokoh, latar, dan sudut pandang; (3) struktur sosial budaya masyarakat novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam yang meliputi proses kreatif, latar sosial budaya masyarakat (religiusitas dalam masyarakat Jawa, seni budaya Jawa, mitos masyarakat Jawa, perilaku dan kesenangan masyarakat Jawa, penggunaan bahasa dalam masyarakat, prinsip hidup masyarakat Jawa, interaksi sosial dalam masyarakat Jawa, pewarisan kepemimpinan, penyampaian kritik (4) dan nilai pendidikan dalam novel Penangsang, Tembang Rindu Dendam yang meliputi nilai pendidikan agama, moral, adat/budaya, dan sosial.