;

Abstrak


Pembelajaran Kimia Model Stad (Student Teams-Achievment Divisons) Dengan Pengamatan Audiovisual (Video) Dan Obyek Nyata Ditinjau Dari Kreativitas Dan Kemampuan Berpikir Abstrak


Oleh :
Aini Syarifah Indriyani - S831002003 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pengaruh model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan media nyata dan audiovisual terhadap prestasi belajar siswa. 2) Pengaruh kemampuan berpikir abstrak terhadap prestasi belajar siswa. 3)Pengaruh kreativitas siswa terhadap prestasi belajar . 4) Interaksi antara model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) menggunakan media obyek nyata dan audiovisual dengan kemampuan berpikir abstrak terhadap prestasi belajar siswa. 5) Interaksi antara model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) menggunakan media media onyek nyata dan audiovisual dengan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa. 6) Interaksi antara kemampuan berpikir abstrak dengan kreativitas terhadap prestasi belajar. 7) Interaksi antara model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) menggunakan media obyek nyata dan audiovisual, kemampuan berpikir abstrak dan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, yang dilaksanakan dari bulan September 2010 s.d. Mei 2011. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMK Ganesha Tama Kabupaten Boyolali. Sample diambil dengan sistem acak yang teridiri dari dua kelas yaitu kelas XIA dan XIB. Kelas XIA diberi pembelajaran dengan menggunakan media obyek nyata dan XIB menggunakan media audiovisual. Analisis data menggunakan teknik anava tiga jalan dengan jumlah sel tidak sama dan dilanjutkan menggunakan General Linear Model (GLM) pada program Minitab 15. Dari hasil analisis diperoleh kesimpulan: (1) Ada pengaruh yang signifikan pembelajaran STAD menggunakan media obyek nyata dan media audiovisual terhadap prestasi belajar siswa, dimana pembelajaran dengan media obyek nyata menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik. (2) Ada pengaruh yang signifikan kemampuan berpikir abstrak terhadap prestasi belajar siswa. (3) Ada pengaruh yang signifikan kreativitas siswa terhadap prestasi belajar siswa. (4) Tidak ada interaksi antara pembelajaran STAD dengan menggunakan media obyek nyata dan audiovisual dengan kemampuan berpikir abstrak terhadap prestasi belajar siswa. (5) Ada interaksi antara pembelajaran STAD dengan menggunakan media obyek nyata dan audiovisual dengan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa. (6) Tidak ada interaksi antara kemampuan berpikir abstrak dengan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa. (7) Tidak ada interaksi antara pembelajaran STAD dengan menggunakan media obyek nyata dan audiovisual dengan kemampuan berpikir abstrak dan kreativitas.