Abstrak


Mekanisme penyelesaian dokumen ekspor via laut melalui freight forwarder (studi kasus Pt. Mekar Kargo cabang Solo)


Oleh :
Bm. Ridwan Agustin - F3107053 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan penelitia Tugas Akhir ini adalah untuk memperoleh gambaran lebih mendalam dan pemahaman mengenai tahapan – tahapan yang berhubungan dengan pengurusan dokumen ekspor serta hambatan – hambatan yang dialami Freight Forwarder dalam menjalankan tanggung jawabnya sebagai perusahaan jasa pengurusan pengangkutan muatan barang. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi langsung di lapangan, yakni pengamatan langsung melalui magang kerja selama kurang lebih satu bulan pada PT. Mekar Cargo cabang Surakarta. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung dengan staf PT. Mekar Cargo cabang Surakarta, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku-buku maupun sumber bacaan lain. Hasil pembahasan data menunjukkan bahwa Freight forwarder merupakan badan usaha yang bergerak dalam bidang pelayanan jasa pengurusan yang diperlukan bagi terlaksananya pengangkutan, pengurusan dokumen, dan pengiriman barang dengan multimodal transport (pengangkutan muatan dengan menggunakan lebih dari satu jenis angkutan) termasuk dalam pengurusan dokumen yang diperlukan. Peranan dan kegiatan freight forwarder menjadi penting karena memudahkan eksportir dan importer Indonesia dalam pengurusan ekspor maupun impor mereka. Berdasarkan hasil kesimpulan yang telah diuraikan diatas, maka dalam penulisan Tugas Akhir ini penulis memberikan beberapa saran yang kiranya dapat digunakan sebagai bahan masukan PT. Mekar Cargo, yaitu Hendaknya dalam pengisian dokumen ekspor lebih cermatan dan teliti, agar pelaksanaan ekspor dapat berjalan dengan lancar, sehingga kepercayaan eksportir kepada PT. Mekar Cargo lebih besar. Sebagai Freight Forwarder PT. Mekar Cargo harus dapat membantu pelaksanaan ekspor dan bertanggung jawab penuh sebagai wakil dan eksportir. Maka perlu adanya peningkatan tanggung jawab agar semua tugas dan kewajiban dapat diselesaikan dengan baik, serta hambatan-hambatan yang dihadapi dapat dicari solusi yang tepat dan dapat diantisipasi dengan baik.