Abstrak


Pengaruh interval training dan circuit training terhadap peningkatan daya tahan aerobik


Oleh :
Nurul Khotimah - K5608066 - Fak. KIP

Tujuan Penelitian adalah (1) Untuk mengetahui pengaruh interval training dan circuit training terhadap peningkatan daya tahan aerobik (2) Untuk mengetahui peningkatan daya tahan aerobik yang lebih baik antara interval training dan circuit training. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan pretest – posttest designs. Populasi adalah siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Baki Sukoharjo Tahun Pelajaran 2010/2011 yang berjumlah 150 siswa. Sampel diambil dengan Proposional random sampling sejumlah 34 siswa putra kelas VII diperoleh dari 25% populasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan tes dan pengukuran dalam olahraga. Daya tahan aerobik dengan tes lari Multi Tahap atau Multistage Fitness Test. analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji perbedaan dengan rumus t-test dengan taraf signifikansi 5%. Sebelum menguji dengan rumus t-tes, terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis data dengan melakukan uji normalitas dan homogenitas. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: 1) Ada pengaruh interval training dan circuit training terhadap peningkatan daya tahan aerobik, dimana diperoleh nilai t antara tes awal dan tes akhir pada interval training = 8,64 > t tabel = 2,12, pada circuit training diperoleh nilai t hitung sebesar 5,02 > t tabel = 2,12, dan antara tes awal dan tes akhir interval training dan circuit training diperoleh nilai t hitung = 4,02 > t tabel = 2,12. Perbedaan penngkatan daya tahan aerobik pada interval training sebesar 13 %, dan pada circuit training sebesar 8 %. 2) Interval training lebih baik pengaruhnya dibandingkan dengan circuit training terhadap peningkatan daya tahan aerobik.