;

Abstrak


Pembelajaran fisika dengan inkuiri terbimbing menggunakan metode eksperimen dan demonstrasi ditinjau dari kemampuan berpikir abstrak dan aktivitas siswa (studi kasus pada materi kinematika gerak lurus untuk siswa kelas X SMA Negeri 2 Ngawi tahun pelajara


Oleh :
Sri Utami - S83100806 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran dengan inkuiri terbimbing menggunakan metode eksperimen dan demonstrasi, kemampuan berpikir abstrak, aktivitas siswa dan interaksinya terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasinya terdiri dari siswa kelas X SMAN 2 Ngawi tahun pelajaran 2011/2012. Sampel yang diambil adalah 2 kelas yaitu Kelas X A dan X B dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data kemampuan berpikir abstrak dan prestasi kogitif digunakan metode tes. Untuk data aktivitas siswa dan prestasi afektif digunakan metode angket. Teknik analisis data menggunakan analisis variansi tiga jalan desain faktorial 2x2x2 dengan sel tak sama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: 1) Terdapat pengaruh pembelajaran dengan inkuiri terbimbing menggunakan metode eksperimen dan demonstrasi terhadap prestasi kognitif dan afektif; 2) Terdapat pengaruh kemampuan berpikir abstrak tinggi dan rendah terhadap prestasi kognitif. Namun tidak terdapat pengaruh kemampuan berpikir abstrak tinggi dan rendah terhadap prestasi afektif; 3) Terdapat pengaruh aktivitas tinggi dan rendah terhadap prestasi kognitif, Namun tidak terdapat pengaruh aktivitas tinggi dan rendah terhadap prestasi afektif; 4) Tidak terdapat interaksi pembelajaran inkuiri terbimbing menggunakan metode eksperimen dan demonstrasi dengan kemampuan berpikir abstrak terhadap prestasi kognitif dan afektif; 5) Tidak terdapat interaksi pembelajaran inkuiri terbimbing menggunakan metode eksperimen dan demonstrasi dengan aktivitas siswa terhadap prestasi kognitif dan afektif; 6) Tidak terdapat interaksi kemampuan berpikir abstrak dengan aktivitas siswa terhadap prestasi kognitif dan afektif; 7) Tidak terdapat interaksi pembelajaran inkuiri terbimbing menggunakan metode eksperimen dan demonstrasi kemampuan berpikir abstrak, aktivitas siswa terhadap prestasi kognitif dan afektif. Kata kunci : inkuiri terbimbing, metode eksperimen, metode demonstrasi, kemampuan berpikir abstrak, aktivitas siswa, kinematika gerak lurus, prestasi belajar: ranah kognitif dan afektif. The purposes of the research were to know the effect of guided inquiry learning through experiment and demonstration methods, abstract reasoning, students’ activities and their interaction toward student achievement. The research used experimental method. The population was all of the students in grade X, SMAN 2 Ngawi Academic Year 2011/2012. The Sample was taken by cluster random sampling and consisting of two classes, X A learnt using experiment and X B learnt using demonstration method. The data of students’ cognitive achievement and abstract reasoning were collected using tests method. The data of affective students’ achievement and students’ activities were collected using questionnaire. The data was analyzed using manova. Based on the results of data analysis can be concluded that: 1) there was an effect of experiment and demonstration method toward students’ cognitive achievement and affective achievement, 2) there was an effect of abstract reasoning toward students’ cognitive achievement but there was no effect of abstract reasoning toward students’ affective achievement, 3) there was the effect of students’ activities toward students’ cognitive and affective achievement, 4) there was no interaction between methods and abstract reasoning toward student’s cognitive and affective achievement, 5) there was no interaction between methods and students’ activities toward students' cognitive and affective achievement, 6) there was no interaction between abstract reasoning and studens’ activities toward students’ cognitive and affective achievement, 7) there was no interaction among methods, abstract reasoning, and students’ toward students’ cognitive and affective achievement.