Abstrak


Penentuan jumlah server optimal berdasar simulasi arena di bank Danamon Surakarta


Oleh :
Seto Prakoso - I1304029 - Fak. Teknik

Bank Danamon Surakarta adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan, fungsi utama dari bank adalah menyediakan jasa menyangkut penyimpanan nilai dan perluasan kredit. Untuk melayani nasabah bank Danamon mempunyai 8 server pelayanan yang memiliki kemampuan pembukaan dan penutupan rekening, penanganan keluhan/komplain, informasi, dan pembayaran tunai dan non tunai . Antrian dalam tingkat pelayanan konsumen penting untuk diperhatikan karena jika terlalu banyak antrian maka nasabah tidak akan nyaman karena menunggu terlalu lama dan jika terlalu banyak server perusahaan juga perlu mengeluarkan biaya yang lebih untuk operasional server tersebut. Penelitian ini bermaksud untuk menganalisis sistem antrian sehingga diperoleh jumlah server dan model sistem pelayanan yang tepat di bank Danamon Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode simulasi untuk memberikan solusi bagi pihak perusahaan dalam menentukan jumlah server. Model simulasi digunakan karena simulasi dapat memberi solusi jika model analitik gagal melakukannya. Model analitik tidak dapat digunakan dalam penelitian ini karena di bank Danamon Surakarta terdapat empat jenis pelayanan dengan rata-rata waktu pelayanan yang berbeda-beda. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, didapatkan jumlah server yang optimal hasil simulasi adalah 6 server. Sedangkan model sistem pelayanannya adalah jenis pelayanan 1 (buka dan tutup tabungan), jenis pelayanan 2 (keluhan/komplain) dan jenis pelayanan 3 (informasi) dengan jumlah server 4. Jenis pelayanan 4 (pembayaran tunai dan non tunai) dengan jumlah server 2. Memiliki utilization 0,8183 (81,83%), dengan waktu antri 11,828 menit, jumlah antrian 1,266 untuk customer service (jenis pelayanan 1, 2, dan 3) dan utilization 0,8160 (81,60%), dengan waktu antri 6,213 menit, jumlah antrian 2,441 untuk teller (jenis pelayanan 4) dimana per hari terdapat 7 jam kerja. Model ini dapat menambah utilization dari 0,4822 (sebelum simulasi) menjadi 0,8160 (setelah simulasi), dimana per hari terdapat 7 jam kerja. Bank Danamon Surakarta is a company engaged in the financial sector, the main function of banks is to provide services related to the storage value and credit expansion. To serve the customers of the Danamon bank has 8 servers service that has the capability of opening and closing of accounts, handling of grievances / complaints, information, and cash and non-cash payments. Queue in the level of customer service is important to note because if too many queues the customer will not be comfortable for waiting too long and if too many server companies also need to pay more for the operational server. This study intends to analyze the queuing system in order to obtain the number of servers and services are appropriate model systems in Bank Danamon Surakarta. This study uses simulation methods to provide solutions for the enterprise in determining the number of servers. Simulation model used for simulation can provide a solution if the analytical model fails to do so. Analytical model can not be used in this study because in Bank Danamon Surakarta there are four types of service with the average service time different. Based on research that has been done, the optimal number of servers obtained simulation results are 6 servers. While the system model of service is a type of service 1 (open and closed savings), the type of service 2 (grievance / complaint) and the type of service 3 (information) with the number of servers 4. Type of service 4 (cash and non-cash payments) by the number of server 2. Having utilization 0.8183 (81.83%), with a time of 11.828 minutes queuing, number 1.266 for the customer service queue (service type 1, 2, and 3) and utilization 0.8160 (81.60%), with queue times 6.213 minutes, the amount of 2.441 to the teller queue (type of service 4) where there is 7 hours per day of work. This model can increase the utilization of 0.4822 (before simulation) to 0.8160 (after simulation), where there is 7 hours per day of work.