Abstrak


Hubungan antara motivasi belajar siswa dan kemampuan awal siswa dengan prestasi belajar fisika Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Karanganyar


Oleh :
Christin Elin Wulandari - K2307021 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidak adanya : (1) hubungan yang berarti antara motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar Fisika siswa kelas X SMA Negeri 1 Karanganyar Tahun Ajaran 2010/2011; (2) hubungan yang berarti antara kemampuan awal siswa dengan prestasi belajar Fisika siswa kelas X SMA Negeri 1 Karanganyar Tahun Ajaran 2010/2011; (3) hubungan yang berarti antara motivasi belajar siswa dan kemampuan awal siswa secara bersama-sama dengan prestasi belajar Fisika siswa kelas X SMA Negeri 1 Karanganyar Tahun Ajaran 2010/2011. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif korelasional. Metode penelitian yang dipakai adalah metode ex post facto. Populasi adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Karanganyar Tahun Ajaran 2010/2011. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling. Sampel penelitian ini berjumlah 66 siswa. Pengumpulan data dengan menggunakan teknik angket, tes, dan dokumentasi. Teknik angket digunakan untuk mengumpulkan data motivasi belajar siswa sebagai variabel bebas. Teknik tes digunakan untuk mengumpulkan data prestasi belajar Fisika siswa sebagai variabel terikat. Teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data kemampuan awal siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi ganda dengan uji prasyarat analisis meliputi uji normalitas, uji independensi dan uji linieritas. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) ada hubungan yang berarti antara motivasi belajar siswa (X1) dengan prestasi belajar Fisika siswa (Y) hal ini ditunjukkan dengan rhitung = 0.4684 yang tergolong cukup berarti dan rhitung lebih besar dari rtabel atau rhitung = 0.4684 > rtabel = 0.244, (2) ada hubungan yang berarti antara kemampuan awal siswa (X2) dengan prestasi belajar Fisika siswa (Y) hal ini ditunjukkan dengan rhitung =0.5043 yang tergolong cukup berarti dan rhitung lebih besar dari rtabel atau rhitung = 0.5043 > rtabel = 0.244, (3) ada hubungan yang berarti antara motivasi belajar siswa (X1) dan kemampuan awal siswa (X2) secara bersama-sama dengan prestasi belajar Fisika siswa (Y), hal ini ditunjukkan Fhitung lebih besar dari Ftabel atau Fhitung = 19.57 > Ftabel = 3.14. Sumbangan relatif (SR) motivasi belajar siswa (X1) terhadap prestasi belajar Fisika siswa (Y) sebesar dengan sumbangan efektif sebesar %. Sedangkan sumbangan relatif kemampuan awal siswa (X2) terhadap hasil belajar Fisika siswa (Y) sebesar dengan sumbangan efektif sebesar %.