Abstrak


HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN DENGAN PREEKLAMSIA


Oleh :
Intan Rengganis - G0007088 - Fak. Kedokteran

Intan Rengganis, G0007088, 2010. Hubungan antara Kecemasan dengan Preeklamsia, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya hubungan antara kecemasan dengan preeklamsia. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RSUD Dr. Moewardi Surakarta, pada bulan Juni sampai dengan Agustus 2010. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 36 pasien obstetri di RSUD Dr. Moewardi Surakarta periode Juni-Agustus 2010 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data yang didapat dianalisis menggunakan Fisher’s exact test. Hasil Penelitian: Penelitian dengan 36 sampel ini terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok ibu hamil dengan preeklamsia sebanyak 18 sampel (50%) dimana 17 sampel (47,2%) mengalami kecemasan sedangkan 1 sampel (2,8%) tidak mengalami kecemasan dan kelompok ibu hamil yang tidak preeklamsia sebanyak 18 sampel (50%) dimana 13 sampel (83,3%) mengalami kecemasan dan 6 sampel 16,7%) tidak mengalami kecemasan. Simpulan Penelitian: hasil uji statistik dengan uji Fisher didapatkan nilai p sebesar 0,089 (p> 0,05). Dengan demikian H0 diterima, berarti secara statistik menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara kecemasan dengan preeklamsia. Sedangkan secara klinis didapatkan hasil Odd Ratio (OR) sebesar 6,5 yang berarti ibu hamil dengan kecemasan mempunyai risiko terjadi preeklamsia 6,5 kali lebih besar daripada wanita hamil yang tidak mengalami kecemasan.