Abstrak


Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lempar Cakram melalui Penerapan Model Pembelajaran Student Teams-Achievement Divisions pada Siswa Kelas XI IPA 8 SMA Negeri 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012


Oleh :
AHMAD WINDIYATNO - K4608040 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar lempar cakram siswa melalui penerapan model pembelajaran Student Teams-Achievement Divisions pada siswa kelas XI IPA 8 SMA Negeri 1 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA 8 SMA Negeri 1 Surakarta yang berjumlah 34 siswa yang terdiri dari 14 siswa putra dan 20 siswa putri. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi atau arsip. Validitas data dalam menggunakan teknik trianggulasi metode. Analisis data menggunakan teknik analisis deskripsi kualitatif . Pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran STAD, dapat meningkatkan hasil belajar lempar cakram pada siswa kelas XI IPA 8 SMA Negeri 1 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012. Dari hasil analisis yang diperoleh peningkatan yang signifikan dari pratindakan, siklus I dan siklus II. Berdasarkan data hasil observasi pratindakan, siklus I dan siklus II tiap indikator capaian dengan KKM 75 terjadi peningkatan sebagai berikut. Tingkat ketuntasan aspek psikomotor pada pratindakan adalah 8,8% atau 3 siswa yang tuntas, meningkat pada siklus I menjadi 32,35% atau 11 siswa yang tuntas dan meningkat pada siklus II menjadi 91,18% atau 31 siswa yang tuntas. Tingkat ketuntasan aspek afektif pada pratindakan adalah 47,06% atau 16 siswa yang tuntas, meningkat pada siklus I menjadi 70,58% atau 24 siswa yang tuntas dan meningkat pada siklus II menjadi 100% atau 34 siswa yang tuntas. Tingkat ketuntasan aspek kognitif pada pratindakan adalah 58,8% atau 20 siswa yang tuntas, meningkat pada siklus I menjadi 73,52% atau 25 siswa yang tuntas dan meningkat pada siklus II menjadi 100% atau 34 siswa yang tuntas. Tingkat ketuntasan hasil belajar yang diperoleh dari akumulasi aspek psikomotor, afektir dan kognitif adalah sebagai berikut, pada pratindakan tingkat ketuntasan adalah 11,76% atau 4 siswa yang tuntas, meningkat pada siklus I menjadi 61,76% atau 21 siswa yang tuntas dan meningkat pada siklus II menjadi 94,12% atau 32 siswa yang tuntas. Berdasarkan data tersebut menunjukkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran student teams-achievement divisions dapat meningkatkan hasil belajar lempar cakram. Pembelajaran pada pratindakan bersifat konvensional, tidak menggunakan model-model pembelajaran yang inovatif sehingga hasil belajar rendah. Peningkatan terjadi pada siklus I. Hasil belajar siswa meningkat walaupun belum optimal. Pelaksanaan siklus II memberikan perubahan yang lebih baik sehingga bisa meningkatkan hasil belajar serta menciptakan suatu pembelajaran yang berkualitas. Simpulan penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran student teams-achievement divisions meningkatkan hasil belajar lempar cakram pada siswa kelas XI IPA 8 SMA Negeri 1 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012.