Abstrak
Makna Tradisi Grebeg Suro Dalam Melestarikan Budaya Bangsa Bagi Masyarakat (Studi Kasus Masyarakat Kelurahan Baluwarti Kecamatan Pasar Kliwon Surakarta)
Oleh :
Istivani Elvia Rini - K8408006 - Fak. KIP
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui riwayat tradisi Grebeg Suro di Kota Surakarta, untuk memahami makna yang terkandung dalam tradisi Grebeg Suro yang diselenggarakan Keraton Kasunanan Surakarta bagi masyarakat Kelurahan Baluwarti Kecamatan Pasar Kliwon Surakarta sebagai salah satu tradisi untuk melestarikan budaya bangsa, dan untuk mengetahui upaya yang dilakukan Keraton Kasunanan Surakarta untuk mempertahankan tradisi Grebeg Suro.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif, dengan strategi studi kasus tunggal terpancang. Sumber data didapat dari informan, dan dokumen. Informan dalam penelitian ini yaitu Keraton Kasunanan Surakarta dan masyarakat Kelurahan Baluwarti Kecamatan Pasar Kliwon Surakarta. Dokumen yang digunakan yaitu dokumen dari Keraton Kasunanan Surakarta dan Kelurahan Baluwarti Kecamatan Pasar Kliwon Surakarta. Teknik pengambilan informan menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling melalui observasi serta wawancara kepada pihak yang terkait yaitu keraton dan masyarakat Kelurahan Baluwarti. Data diperoleh melalui wawancara serta analisis dokumen serta arsip dengan model analisis interaktif.
Berdasarkan hasil penelitian, terdapat 3 makna yang terkandung dalam tradisi Grebeg Suro bagi masyarakat Kelurahan Baluwarti yaitu pertama, tradisi Grebeg Suro dimaknai sebagai upacara ritual dalam rangka menyambut bulan Suro, kedua yaitu tradisi Grebeg Suro dimaknai sebagai bentuk penyembahan kepada Tuhan YME, ketiga yaitu tradisi Grebeg Suro merupakan salah satu media dakwah untuk menyebarkan ajaran Islam. Selain makna, tradisi Grebeg Suro mengandung nilai-nilai yang bersifat adi luhur yaitu nilai historis, nilai edukasi dan nilai religius.
Simpulan dari penelitian ini, pertama tradisi Grebeg Suro sebagai hasil kebudayaan yang mengandung sistem nilai, kedua tradisi Grebeg Suro memiliki bermacam makna tergantung persepsi masyarakatnya, ketiga tradisi Grebeg Suro tetap bertahan menghadapi perkembangan kebudayaan yang ada.
Kata kunci: makna, persepsi masyarakat, tradisi Grebeg Suro