Abstrak


Analisis Perhitungan Harga Pokok Produksi Pupuk Dengan Metode Activity-Based Costing (Studi Kasus: Pabrik Pupuk Cv. Prima Putra Jaya, Sawit, Boyolali)


Oleh :
Siti Mutingatun - K7408151 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk: (A) Mengidentifikasi bagaimana pengalokasian dan perhitungan harga pokok produksi yang diterapkan perusahaan. (B) Menganalisis pengalokasian dan perhitungan harga pokok produksi pupuk dengan menerapkan metode activity-based costing. (C) Mengetahui perbedaan hasil perhitungan harga pokok produksi menurut perusahaan dengan perhitungan harga pokok produksi menggunakan penerapan metode activity-based costing. Penelitian ini merupakan penelitian deskripsi kualitatif dengan sumber data berasal dari narasumber, dokumen serta tempat dan peristiwa. Teknik pengumpulan data melalui, observasi, wawancara dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik trianggulasi sumber dengan analisis data menggunakan teknik analisis interaktif. Prosedur penelitian dimulai dari tahap pra lapangan, tahap kegiatan lapangan, tahap analisis data dan tahap penyusunan laporan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (A) Pabrik Pupuk CV. Prima Putra Jaya menerapkan metode pengalokasian harga pokok produksi pupuk tidak dengan menggunakan metode sesuai ilmu akuntansi melainkan menggunakan metode yang sederhana menurut pengetahuan perusahaan dan menghasilkan perhitungan harga pokok produksi per unit pupuk granul sebesar Rp. 21.171,75. (B) Perhitungan harga pokok produksi pupuk granul dengan menerapkan metode activity-based costing dilakukan melalui penelusuran setiap aktivitas produksi penyebab biaya dan perhitungan tersebut menghasilkan jumlah harga pokok produksi pupuk granul per unit sebesar Rp. 18.518,52. (C) Terdapat perbedaan harga pokok produksi per unit pupuk granul sebesar Rp. 2.653,23 yang disebabkan oleh perbedaan : (1) Perlakuan kategori biaya langsung (2) Total biaya langsung (3) Metode pengalokasian biaya tidak langsung (4) Total biaya tidak langsung (5) Total biaya produksi (6) Total biaya per unit.