Abstrak


Analisis Strategi Pemasaran Usaha Kerajinan Payung Hias di Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten


Oleh :
Taufik Hidayat - K7407143 - Fak. KIP

Tujuan Penelitian ini adalah untuk: (1) Mengetahui Strategi pemasaran yang diterapkan perajin payung hias di Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten. (2) Mengetahui kendala yang dihadapi perajin payung hias di Kecamatan Juwiring dan cara mengatasinya. (3) Mengetahui alternatif strategi pemasaran yang dapat diterapkan oleh pengrajin payung di Kecamatan Juwiring agar dapat meningkatkan penjualan produk kerajinan payung hias.. Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah informan, tempat dan peristiwa, serta arsip dan dokumen. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling (sampling bertujuan). Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis SWOT yang diaplikasikan dengan metode interaktif. Sedangkan validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik trianggulasi metode dan trianggulasi sumber/data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) Strategi pemasaran yang diterapkan oleh perajin payung hias di Kecamatan Juwiring terangkum dalam strategi Marketing Mix, meliputi produk dengan jenis yang beragam, pengembangan produk dengan melakukan inovasi dan adanya ciri khas pada masing-masing perajin. Penetapan harga didasarkan pada harga bahan baku, tingkat kesulitan dan tingkat seni masing-masing dari perajin. Proses distribusi dilakukan melalui distribusi langsung ke pembeli maupun tidak langsung dengan menggunakan perantara agen. Promosi dilakukan melalui ucapan, mengikuti pameran dengan bantuan pihak ketiga dan media internet. Hubungan dengan masyarakat terbangun saling menguntungkan, masyarakat terbantu dengan penyediaan lapangan kerja dan bahan baku selain pabrik. (2) Kendala-kendala yang dihadapi perajin diantaranya belum adanya pembukuan yang rapi, akses terhadap informasi pasar yang kurang, bahan baku jeruji yang terbatas, hambatan masuk vi pasar luar negeri, menejemen yang kurang tertata, modal terbatas dan kurangnya dukungan pemerintah. Upaya yang dilakukan perajin untuk menghadapi permasalahan tersebut dengan mempertahankan kualitas payung hias dan memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen, mengikuti pameran seperti pada Expo dengan bantuan pihak ketiga, mengutamakan modal sendiri dan meminjam ke orang lain, mengambil bahan baku jeruji seadanya dari perajin jeruji tanpa menunggu pesanan banyak, mempertahankan ciri khas, berusaha mengikuti selera konsumen, mengadakan inovasi dan mengadakan promosi melalui internet. (3) Alternatif strategi pemasaran yang tepat bagi perajin payung hias meliputi: kesempatan pasar, produk, teknologi, perantara, keuangan, dan permodalan. Analisis tersebut berperan dalam pembentukan strategi yang tepat melalui analisis SWOT sebagai alat formulai strategi. Sehingga dapat ditentukan pula aternatif strategi pemasaran bagi perajin payung hias di Kecamatan Juwiring.