Abstrak
Peningkatan Kemampuan Sosial Anak Kelompok A Dengan Penerapan Model Kooperatif Make A Match Di TK Jama’atul Ikhwan Surakarta
Oleh :
Murni Wardiyanti - X8110032 - Fak. KIP
Tujuan penelitian ini adalah untuk: meningkatkan kemampuan sosial anak
kelompok A dengan menerapkan model kooperatif make a match di TK Jama’atul
Ikhwan Surakarta tahun ajaran 2011/2012.
Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) sebanyak
dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan
tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini
adalah anak kelompok A TK Jama’atul Ikhwan Surakarta tahun ajaran 2011/2012
yang berjumlah 25 anak. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah observasi, dokumentasi, wawancara, dan tes unjuk kerja. Teknik analisis
data yang digunakan adalah model analisis interaktif meliputi tiga buah komponen
yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian dapat menyimpulkan bahwa: penerapan model
kooperatif make a match dapat meningkatkan kemampuan sosial anak kelompok
A di TK Jama’atul Ikhwan Surakarta. Hal ini dapat dibuktikan dengan
meningkatnya kemampuan sosial anak pada setiap siklusnya, yaitu : sebelum
tindakan rata-rata kemampuan sosial anak 77,5 kemudian pada siklus I rata-rata
kemampuan sosial anak 80,3 dan pada siklus II rata-rata kemampuan sosial anak
83,9. Prosentase kemampuan sosial anak pada kondisi awal, yaitu dari 25 anak
sebanyak 11 anak atau 44% yang kemampuan sosialnya tinggi, 8 anak atau 32%
termasuk dalam kategori kemampuan sosialnya sedang, dan 6 anak atau 24%
termasuk dalam kategori kemampuan sosialnya rendah. Siklus I dari 25 anak
sebanyak 16 anak atau 64% termasuk dalam kategori kemampuan sosial tinggi, 5
anak atau 20% termasuk dalam kategori kemampuan sosial sedang, dan 4 anak
atau 16% termasuk dalam kategori kemampuan sosial rendah. Sedangkan pada
siklus II sebanyak 21 anak atau 84% termasuk dalam kategori kemampuan
sosialnya tinggi, 4 anak atau 16% termasuk dalam kategori kemampaun sosialnya
sedang, dan tidak ada siswa yang termasuk dalam kategori kemampuan sosialnya
rendah.
Simpulan penelitian ini adalah pembelajaran dengan menggunakan
model kooperatif make a match dapat meningkatkan kemampuan sosial anak
kelompok A1 di TK Jama’atul Ikhwan Surakarta.
Kata kunci: kemampuan sosial, model kooperatif make a match,