;

Abstrak


Perbanyakan Cendawan Mikoriza Arbuskular (Cma) Pada Media Bahan Organik Dan Uji Kompatibilitas Pada Dua Varietas Rambutan (Nephelium Sp.)


Oleh :
Dwianna Oktasari - S901008004 - Sekolah Pascasarjana

Penggunaan CMA sebagai pupuk hayati merupakan jalan keluar yang baik bagi tanaman. Oleh karena itu perlu dilakukan perbanyakan CMA untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Pemanfaatan bahan organik sebagai media tanam untuk perbanyakan CMA menyediakan perspektif baru yang dapat dilakukan secara mudah, murah, dan ramah lingkungan. Tujuan dari penelitian ini: 1) untuk mengetahui media tanam berupa bahan organik yang berpengaruh terhadap perbanyakan CMA. 2) untuk mengetahui kompatibilitas CMA yang dihasilkan dari media tanam bahan organik terhadap dua varietas tanaman rambutan. Penelitian ini dilakukan dua tahap. Tahap pertama perbanyakan CMA menggunakan inang Pueraria yang ditanam pada tanah dan bahan organik, yaitu: tanah (K0), tanah+serasah (K1), tanah+sebuk gergaji (K2), dan campuran tanah+serasah+serbuk gegaji (K3) yang dengan 1 faktor dan 5 ulangan. Tahap kedua adalah uji kompatibilitas CMA hasil perbanyakan, diaplikasikan pada tanaman rambutan varietas Rapiah dan Cibulus. Kedua varietas ditanam pada media tanah (T0), tanah+kompos (T1), tanah+arang sekam (T2), dan tanah+kompos+arang sekam (T3) dengan 1 faktor dan 3 ulangan. Analisis data menggunakan ANOVA pada taraf 5%. Macam kombinasi bahan organik tidak berpengaruh nyata terhadap perbanyakan CMA. Pengaruh tertinggi diperoleh pada media kontrol. Jenis spora yang teridentifiksi yaitu Genus Acaulospora, sp., Glomus, sp 1., dan Glomus, sp2. Kompatibilitas CMA yang dihasilkan pada dua varietas tanaman rambutan dalam media tanam bahan organik yang berbeda menunjukkan pengaruh yang nyata dan pengaruh tertinggi terdapat pada media tanah (kontrol). Kata kunci: CMA, Media organik, Kompatibilitas,